ADVERTISEMENT

Mencuci Tangan: Gerakan Sederhana Berdampak Luar Biasa

Sabtu, 17 Oktober 2020 06:30 WIB

Share
Mencuci Tangan: Gerakan Sederhana Berdampak Luar Biasa

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADA usulan agar tata cara mencuci tangan dengan sabun dijadikan ekstrakulikuler di sekolah.

Usulan ini datang dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Widyastuti kepada Kemendikbud.

Alasannya, agar mencuci tangan dengan sabun secara baik dan benar menjadi perilaku yang wajib dilakukan dalam kehidupan sehari - hari.

Tentu dimulai dari PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini), TK hingga SD.

Baca juga: Dinkes DKI Usulkan Cuci Tangan Jadi Ekstrakurikuler Non Formal

Usulan cukup menarik karena relevan untuk saat ini. Kebiasaan rutin mencuci tangan dengan sabun dapat menurunkan risiko penularan Covid-19. Juga dapat mengurangi risiko penularan penyakit yang lain.

Kenapa harus melalui ekstrakurikuler atau ekskul? Karena kegiatan ini sebaiknya dilakukan di luar jam pelajaran, bisa di sekolah atau di luar sekolah.

Kegiatan ini pun merupakan aktivitas tambahan yang bertujuan memberikan keterampilan serta memperluas pengalaman sosial, praktik keterampilan sosial, dan internalisasi nilai moral dan nilai sosial.

Baca juga: Masyarakat Cenderung Abai Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak

Mencuci tangan sudah rutin dilakukan, tetapi mencuci tangan dengan sabun secara baik dan benar, belum tentu setiap saat dilakukan. Padahal asal mencuci tangan dengan sabun, belum tentu maksimal melindungi diri dari penularan penyakit.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT