Pilkada Surabaya, Eri Cahyadi Dituding Kampanye Pakai Dana Bansos

Minggu 11 Okt 2020, 14:05 WIB
Calon Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. (instagram/@ericahyadi_)

Calon Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. (instagram/@ericahyadi_)

SURABAYA - Ketua Pemuda Muslimin Indonesia Provinsi Jawa Timur, Moch. Arif menuding calon Wali Kota Surabaya, Ery Cahyadi menyalahgunakan bantuan sosial (bansos) sebagai alat kampanye.

“Temuan itu banyak. Makanya kemarin itu sempat diserang oleh Anggota Dewan Kota, terkait turunnya Eri Cahyadi ke lapangan, menggunakan label beliau untuk mencalonkan diri,” ujar Moch Arif, Minggu (11/10/2020).

Ia pun menyebut Eri Cahyadi yang juga mantan Ketua Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu gencar melakukan pendekatan persuasive ke perangkat desa agar memilihnya.

“Pendekatan persuasif ke RT/RW, terkait pengajuan-pengajuan juga dipermudah, banyak di-acc, karena beliau sebagai Bappeko juga. Padahal sebelumnya lama dan sulit,” sambungnya.

Baca juga: Gantikan Risma-Whisnu di Surabaya, PDIP Resmi Usung Ery Cahyadi-Armuji

Sebelumnya, santer beredar video pembagian sembako yang berlabel sticker Eri Cahyadi. Sembako tersebut, diduga adalah sembako bansos yang semestinya dibagikan kepada warga yang terdampak pandemi.

Selain itu, telah beredar luas pula sebuah foto di lini masa yang diduga memperlihatkan Eri Cahyadi tengah mengampanyekan diri. Mengenakan baju putih, Eri Cahyadi bersama relawannya terlihat tengah duduk didampingi oleh Camat Tegalsari. (*/ys)

Berita Terkait

News Update