JAKARTA – Empat karyawan toko bunga di Jalan Raya Pondok Gede, Kelurahan Halim Perdanakusuma, Makasar, Jakarta Timur, jadi korban perampokan.
Mereka disekap dan di pukul kunci pakai kursi roda oleh pelaku yang awalnya mengaku sebagai anggota polisi.
Asmad (42) pemilik toko bunga mengatakan, aksi perampokan itu terjadi pada Selasa (6/10) malam.
Baca juga: Berlagak Polisi Peras Pedagang Online yang Dituduh Penjudi
Kala itu keempat pegawainya yakni Doyok, Iqbal, Aep, dan Iwang yang disekap kawanan garong.
"Awalnya mereka masuk mengaku sebagai anggota polisi, tapi enggak bilang mereka anggota Polsek atau Polres mana," katanya, Kamis (8/10/2020).
Pada saat itu, kata Asmad, pelaku yang berjumlah empat orang datang menggunakan mobil Avanza silver.
Baca juga: Berlagak Polisi Rampok Truk Bermuatan Elektronik di Tol Jakarta-Merak
Saat tiba empat pelaku yang berpakaian bebas menegur pegawainya yang sedang bermain game di pelataran toko.
"Ditegur karena kumpul, habis itu semuanya digeledah. Karena memang pelaku badannya tegap jadi percaya kalau semuanya merupakan anggota," ujarnya.
Usai digeledah, kata Asmad, keempat pelaku meminta pegawainya masuk ke mobil dengan alasan dibawa ke kantor untuk didata.
Baca juga: Polisi Gadungan, Incar HP Muda-mudi Pacaran Diringkus
Dan saat itu, Iwang, salah satu pegawainya mencoba kabur dan masuk kedalam toko.
"Tapi Doyok, Ikbal, sama Aep dibawa dan pelaku juga sempat masuk ke toko mengambil rokok, uang, dan handphone pegawai saya," tuturnya.
Asmad menambahkan, saat kejadian sejumlah pedagang bunga lain di Jalan Raya Pondok Gede sebenarnya menyaksikan kejadian.
Baca juga: Polisi Gadungan Rampas Motor Korban, Kakinya Ditembak Petugas
Namun karena menduga keempatnya adalah polisi, membuat mereka tak berani mendekat.
"Pegawai saya dimasukkan ke belakang mobil, dibawa muter. Mereka juga nakut-nakutin pegawai saya, yang dibilang bawa sabu dan harus dites urine," terangnya.
Atas hal itu, sambung Asmad, Doyok dan Aep semakin ketakutan namun tidak dengan Iqbal yang terus mengelak.
Baca juga: Melawan Petugas, Dua Polisi Gadungan Dilumpuhkan
Sampai akhirnya ia sadar kalau mereka hanya diajak berputar-putar ke kawasan Jatiwaringin, Kalimalang, Cawang, lalu ke Pancoran.
"Karena Iqbal ini sopir yang biasa antar bunga jadi dia tahu jalan, dia tanya kantor bapak di mana," sambungnya.
Ketiga korban baru selamat saat pelaku 'membuang' mereka dari mobil di kawasan Flyover Pancoran, Jakarta Selatan, sekira pukul 22.00.
Baca juga: Lima Polisi Gadungan Berondong Tembakan, Remaja Pemotor Disiksa dan Diperas
Keempat pelaku menurunkan tiga pegawainya dari mobil setelah merampas tiga handphone, sejumlah uang ratusan ribu rupiah, dan rokok.
"Kata pegawai saya sih dalam mobil ada pistol begitu, mungkin sejenis air softgun, cuma karena panik jadi nggak ada yang berani," pungkasnya. (ifand/tri)