Mau Bawa Kabur Motor, Maling Terjatuh Gegara Kunci Masih Terpasang

JAKARTA - Maling terjatuh saat mau bawa kabur motor curian, membuat dia menjadi bulan-bulanan warga, dan akhirnya meringkuk di dalam penjara. Dia terjatuh gegara kunci rem cakram masih terpasang.

Nasib yang dialami pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ini ketika dia  kepergok saat beraksi di Jalan Raya Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Inilah yang dialami Asep Hamudi (31), pelaku curanmor yang saat ini mendekam di ruang tahanan Polsek Kramat Jati. Aksi pencurian yang dilakukan sekitar pukul 06.30 itu pun tak berjalan mulus sehingga pria ini babak belur dihajar massa.  

Kanit Reskrim Polsek Kramat Jati, Iptu Dicky Agri Kurniawan mengatakan, diamankannya pelaku saat dirinya kepergok mencuri Honda Beat berpelat B 5445 TBL milik Jamilah (43).

"Korban yang merupakan penjual makanan ringan itu baru pulang belanja, dan motornya terparkir di depan kiosnya," katanya, Jumat (2/10).

Menurut Iptu Dicky, usai parkir, pemilik motor itu langsung masuk ke dalam kiosnya tanpa memikirkan aksi pencurian.

Di pihak lain, melihat motor terparkir, pelaku langsung beraksi. Saat itu sudah membekali diri dengan satu kunci segitiga pembuka magnet motor, satu kunci kontak palsu, dan kunci leter T. "Kunci kontak motornya sudah dirusak pelaku," ujarnya. 

Saat aksi membobol kunci motor, kata Dicky, rekan Jamilah mendengar suara pagar terbuka lalu mengecek ke arah parkiran. Memergoki aksi mencurigakan, maka tak tinggal diam.

Saat itu diketahui pelaku sedang berupaya membawa kabur sepeda motor. "Cuma waktu mau kabur, pelaku terjatuh karena kunci rem cakram yang dipasang korban di motor masih terpasang," tuturnya.

Melihat itu, sambung Dicky, rekan korban berteriak maling dan mengundang perhatian warga. Pelakupun berhasil diringkus warga dan personel Unit Reskrim Polsek Kramat Jati yang saat kejadian melintas di lokasi melakukan patroli.