JAKARTA - Penerapan PSBB ketat di DKI Jakarta nampaknya tak hanya dirasakan oleh pekerja kantoran tapi juga bagi pedagang.
Pasalnya salah seorang pedagang bunga tabur di Pasar Rawa Belong, Palmerah, Jakarta Barat mengaku omset penjualannya menurun drastis selama pemberlakuan PSBB ketat ini.
Pedagang yang sudah menggeluti pekerjaan selama 15 tahun ini juga mengeluhkan penanganan pandemi Covid-19 yang tak konsisten.
"Mungkin karena adanya Covid-19 orang juga takut keramaian, sehingga gak membeli bunga makanya saya mengalami penurunan omset penjualan," katanya, Selasa (15/09/2020).
Baca Juga : Omset Pedagang Bunga Rawa Belong Nyungsep dari Rp20 Juta Jadi Rp1 Juta
Meski sudah berjualan selama 24jam, namun pendapatannya masih juga belum tercukupi. Selain bunga tabur, Nina juga menjual bahan dekor untuk acara tunangan atau pernikahan.
"Paling juga yang beli sedikit tidak banyak seperti biasanya. kebanyakan beli pandan melati saja buat peti atau hanya bunga tabur saja," ujarnya. (M2/tha)