Walikota Tangerang,  Arief R. Wismansyah.(thalita)

Tangerang

Ini Strategi Pemkot Tangerang Hadapi PSBB Total Pemprov DKI Jakarta

Jumat 11 Sep 2020, 13:47 WIB

TANGERANG –  Pemkot Tangerang mempersiapkan sejumlah langkah menindaklanjuti kebijakan Pemprov DKI ‘tarik rem darurat’ dengan menerapkan  PSBB (pembatasan sosial berskala besar) pada Senin (14/9/2020) demi menekan jumlah kasus positif covid19.

"Untuk Kota Tangerang positivity rate Covid masih tinggi, ini juga disebabkan oleh tracing masif yang dilakukan oleh Pemkot," kata Walikota Tangerang,  Arief R. Wismansyah, Jumat (11/9/2020).

Namun  pihaknya tetap akan memonitor secara daring  pasien positif covid19 yang melakukan isolasi mandiri.

"Kita siapkan juga monitoring secara online bagi pasien positif yang melakukan isolasi mandiri di rumah. Jadi kondisinya bisa terus dimonitor dan datanya akan tersentral di Dinkes," jelasnya.

Lebih lanjut Arief menyampaikan Pemkot akan semakin meningkatkan pengawasan kepada sejumlah tempat dan fasilitas yang berpotensi menjadi klaster baru penyebaran covid19.

"Selain kapasitas dan fasilitas di rumah sakit juga ditingkatkan, kita juga peruntukan dua tempat untuk isolasi khusus pasien covid. Tempat keramaian juga sudah kita batasi operasionalnya, dan pemantauan akan semakin ditingkatkan," tuturnya.

Ia berharap adanya dampak positif bagi kota lain yang berbatasan langsung dengan DKI Jakarta dengan adanya PSBB ketat yang diterapkan karena mobilitas dari dan ke arah Jakarta akan jauh berkurang.

"Semoga pandemi bisa diatasi bersama dan segera berakhir," harapnya. (talitha/tri)

Tags:
strategipemkot tangerangpspb totalPemprov DKI Jakarta

Reporter

Administrator

Editor