DEPOK - Seorang Lady Grab bernama Rahayu, 50 mengungkapkan kondisi dan pengalamannya bekerja sebagai ojol di masa pandemi Covid-19. Pasalnya pendapatan dari hasil order penumpang turun drastis.
"Sebelum pandemi sehari bisa mendapatkan Rp. 150 ribu. Namun selama pandemi Covid-19 seperti sekarang paling banyak sehari dapat Rp. 50 ribu, efek Covid-19 ini bener-bener bikin penumpang sepi," ujarnya kepada Poskota saat ditemui di Shelter Grab Now Jalan RA Kartini, Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (4/9) sore.
Ibu dua anak dan dua cucu ini mengungkapkan orderan sepi karena orang yang bekerja masih belum seluruhnya.
"Mulai berangkat dari rumah jam 11 siang hingga 20.00 WIB ini baru dapat Rp. 15 ribu," kata Rahayu yang sudah menjadi lady grab sejak Tahun 2016.
Rahayu berharap pemerintah dapat mengembalikan situasi ekonomi kembali normal. Selain itu agar penghasilan juga lumayan dan mudah. Rahayu juga menyinggung soal pemberlakuan jam malam yang diterapkan Kota Depok, menurutnya langkah tersebut sudah sesuai dan ia setuju karena demi kepentingan masyarakat banyak.
"Kita tahu penyebaran virus corona ini di berbagai daerah masih cukup tinggi. Untuk itu pemberlakuan pembatasan aktivitas dengan memberlakukan jam malam sangat baik khususnya menghindari kerumunan memutus mata rantai penyebaran Covid-19," pungkasnya. (Angga/tha)