JAKARTA – Keinginan Pemprov DKI agar ada jalur sepeda di Jalan Tol dalam kota, merupakan bentuk dukungan terhadap masyarakat yang antusias ‘gowes’ selama masa pandemi Covid-19
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan lajur khusus pesepeda di jalan tol dalam kota, akan diperuntukkan bagi pengendara sepeda berjenis road bike.
Pemerintah, lanjut Syafrin, melihat spesifikasi jalan tol dianggap memenuhi kriteria pengendara road bike yang selalu mengutamakan kecepatan.
Di Indonesia, sepeda jenis ini terdiri dari beragam tipe yang mendasar pada kebutuhan, seperti kompetisi dan sepeda petualang atau touring.
Diantaranya sepeda road bike bisa dikategorikan sebagai sepeda balap. Profil sepeda ini memiliki ban tipis dan halus untuk mengurangi gesekan terhadap aspal, serta setang yang rendah. Setang dibuat seperti itu agar pengendara bisa lebih mudah membungkuk untuk mengejar aerodinamis.
Berikut merek sepeda, jenis dan harganya:
Pilihan mereknya ada United, yakni road bike Sterling R2 Disc Rp30 juta, Sterling R1 Disc Rp24 juta, Stygma Rp15,8 juta, Stygma Lite Rp12,2 juta, hingga Vitessa 2.00 Rp9,5 juta.
Sedangkan merek Pacific, pilihan road bikenya Primum Pro Rp28,8 juta, Whizz Rp20,5 juta, Factor 3.0 Rp6,5 juta, Primum 9.0 700C Rp23 juta, dan Primum 7.0 700C Rp18 juta.
Merek lainnya yakni Champ Spencer 2.0 Carbon Rp19 juta, Marin Cortina Ax1 Rp16,48 juta, Champ Impala Rp13,5 juta, serta Thrill Enthral 2.0 Rp7,05 juta. (nabila/tri)