Ilustrasi Covid-19. (ist)

Nasional

100 Ribu Pasien Sembuh, Penanganan Corona di Indonesia Lebih Baik Dibanding Rata-rata Dunia

Kamis 20 Agu 2020, 19:19 WIB

JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 mengklaim kesembuhan Covid -19 di Indonesia menembus angka 100.000 pasien. Itu menunjukkan kondisi penanganan virus corona di Indonesia lebih baik dari rata-rata dunia.

Demikian keterangan Juru Bicara, Wiku Adisasmito, Kamis sore (20/8)  di Kantor Presiden. Seperti kasus aktif, di Indonesia sebanyak 40.119 kasus atau 27,2%, lebih rendah dari rata-rata dunia sebesar 28,7%.

Wiku juga menambahan kasus baru per 20 Agustus 2020, bertambah 2.266 kasus. Adapun jumlah pasien sembuh dari Covid-19 telah menembus angka 100.674 kasus atau 68,3%. Sementara rata-rata dunia berada di angka 67,76%.
"Sedangkan kasus meninggal (rata-rata) di dunia adalah 3,50%, Indonesia masih 4,35% diatas dari rata-rata dunia," jelas Wiku.

Untuk di tingkat daerah, juga terdapat 46 kabupaten/kota dengan kasus aktif dibawah 10% berdasarkan data per 16 Agustus 2020 dan di bawah rata-rata nasional dan dunia. Rinciannya tersebar di provinsi Sumatera Selatan ada 5 kabupaten/kota.

Terdapat 2 kabupaten/kota di provinsi Sumatera Barat, Jawa Tengah,  Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Barat dan Bali. Masing-masing 3 kabupaten/kota di provinsi Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah dan Papua Barat.

Terdapat 1 kabupaten/kota masing-masing di provinsi Riau, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur dan Maluku Utara. Untuk Jawa Timur terdapat 6 kabupaten/kota.
Dilihat persentasenya, tertinggi di Bangkalan (Jawa Timur) sebesar 9,09% dan terendah berada di Indragiri Hilir (Riau) sebesar 2,17%.

Ia menjelaskan kabar baik lagi ada per 19 Agustus 2020 ada 15 provinsi dengan rata-rata diatas kesembuhan nasional diangka 68,6% dan dunia 67,7%. Diantaranya Bangka Belitung (93,06%), Kalimantan Barat (90,71%), Kalimantan Utara (99,58%), Bali (87,7%), Sulawesi Tengah (86,4%), Maluku Utara (85,51%), NTT (83,54%), Lampung (81,63%), Papua Barat (80,44%), Jawa Timur (77,32%), Gorontalo (76,94%), Kalimantan Tengah (75,73%), Sulawesi Selatan (72,68%), Sulawesi Tenggara (69,76%) dan Banten (68,64%).

Lalu ada 21 provinsi dengan persentase kematian dibawah rata-rata nasional 4,44% dan dunia 3,50%. Diantaranya Maluku Utara (3,38%), DKI Jakarta (3,33%), Sumatera Barat (3,1%), Sulawesi Tengah (3,07%), Jawa Barat (2,79%), DI Yogyakarta (2,74%), Aceh (2,62%), Gorontalo (2,58%), Sulawesi Barat (2,19%), Maluku (1,96%), Jambi (1,63%), Riau (1,54%), Sulawesi Tenggara (1,48%), Bali (1,21%), Papua Barat (1,1%), Papua (1,08%), Kep. Bangka Belitung (0,93%), Kalimantan Barat (0,88%), Kalimantan Utara (0,61%) dan NTT (0,61%).

Dalam penanganan Covid-19 menurut Wiku daerah-daerah lain perlu mencontoh provinsi Bali. Bahkan Bali telah membentuk satuan tugas sebelum terbentuknya Gugus Tugas di tingkat Nasional.

"Kondisi di Bali memiliki persentase kesembuhan mencapai 87,7% dan termasuk provinsi dengan tingkat kesembuhan diatas rata-rata nasional dan tingkat kematian 1,52% dibawah rata-rata nasional dan dunia," Wiku menerangkan. (johara/ruh)

 

Tags:
Satgas Covid-19Pasien Sembuh Covid-19

Guruh Nara Persada

Reporter

Guruh Nara Persada

Editor