JAKARTA – Keterbatasan masyarakat terutama di kalangan ke bawah, orang tua siswa harus menyediakan internet untuk anak bisa sekolah dengan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang diberlakukan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia.
Keterbatasan terebut rupanya dilirik jajaran Kelurahan Kuningan Barat Mereka menyediakan wifi gratis (akses wifi gratis) bagi siswa sekolah di Kantor Kelurahan Kuningan Barat, Kecamatan Mampang Prapatan, Jaksel. Kamis (13/8/2020).
Akses internet wifi gratis tersebut diungkapkan Lurah Kuningan Barat Agus Muharam bertujuan untuk menjadi wadah bagi anak-anak yang kesulitan mengakses internet.
"Kami sediakan memang baru kemarin, tapi harus mematuhi peraturan Covid-19 dan datang ke sini untuk belajar," kata Agus.
Walau akses wifi gratis ini terbuka untuk umum, para siswa diwajibkan untuk menerapkan tiga langkah protokol kesehatan, yakni mencuci tangan, mengenakan masker dan menjaga jarak. Selain itu, para siswa juga harus didampingi orangtua selama proses belajar di Kantor Kelurahan.
"Orangtua harus ikut mendampingi Ini sifatnya terbuka, silakan saja datang. Asalkan mereka niatnya belajar bukan main game," katanya.Siswa bisa datang ke kelurahan mulai dari pukul 07.30 WIB hingga belajar usai.
"Perpustakaan disini wifi gratis bisa menampung 15 orang. Karena tidak boleh full, kita izinkan setengahnya, antara 7 sampai 8 siswa. Nah kalau memang banyak siswanya, kita akan bagi dengan metode shift," imbuhnya. (adji/win)