JAKARTA-Pemerintah Kota Tangerang menggelar Training Centre (TC) guna pemantapan dan persiapan akhir peserta dalam rangka menghadapi MTQ XVII Tingkat Provinsi Banten Tahun 2020. Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah
"Waktunya memang sempit, karena Senin (10/8) sudah langsung bertanding. Pada awalnya memang banyak pertimbangan dan diskusi apakah MTQ akan berlanjut, tapi dengan komitmen bersama menerapkan protokol kesehatan secara ketat akhirnya diputuskan tetap dilaksanakan," ujar Arief kepada media.
Untuk MTQ tahun ini, Kota Tangerang mengirimkan 148 orang yang terdiri dari Official 21 orang, Qari-Qariah 85 orang, Pendamping 20 orang dan Pembina 22 orang.
"Ingatkan untuk selalu gunakan masker dan jaga jarak saat disana nanti. Cek selalu kesehatan para kafilah. Tentunya target kita menang dan jadi juara umum, tapi harus tetap waspada mengingat kita masih dalam masa pandemi Covid-19," pesannya.
Sementara itu, Sekda Kota Tangerang, Herman Suwarman menjelaskan teknis pelaksanaan lomba yang menggunakan protokol kesehatan, dimana seluruh peserta sebelum bertanding telah melakukan rapid test termasuk juga panitia dan pendamping.
"Selain itu, pelaksanaanya tidak melibatkan massa yang banyak, jadi hanya peserta dan tim dewan juri. Ditambah dengan sistem gugur, jadi yang kalah bisa langsung pulang/kembali jadi tidak menumpuk pesertanya," jelas Sekda.
Adapun MTQ XVII Tingkat Provinsi Banten, akan dihelat pada Senin, (10/8/2020) di Masjid Raya Al-Bantani, Serang.(toga/fs)