Pembangunan Tempat TC Angkat Besi Jadi Prioritas Utama, Ini Alasan Menpora

Pembangunan Tempat TC Angkat Besi Jadi Prioritas Utama, Ini Alasan Menpora
 

JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olaharga (Kemenpora) berencana bakal membangun pemusatan latihan atau Training Camp (TC) untuk cabang olahraga (cabor) olimpiade di Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang, Jawa Barat. Salah satunya, angkat besi yang menjadi salah satu cabor prioritas Kemenpora.

Hal itu diakui Menpora, Zainudin Amali. Menurutnya, saat ini pihaknya sedang membangun tempat TC di dua tempat. Selain P3SON di hambalang, pihaknya juga sedang membangun Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga Nasional (PPPON) di Cibubur, Jakarta Timur.

"Ya, Kemenpora akan membangun tempat TC angkat besi dan cabang olahraga Olimpiade lainnya di PPON dan P3SON," katanya, belum lama ini.

"Di PPON Cibubur akan menampung lifter junior sedangkan P3SON Hambalang menampung lifter senior. Saya ingin cabang angkat besi dan cabang bulutangkis tetap menjadi andalan Indonesia pada setiap Olimpiade. Makanya, kita memasukkannya menjadi cabang olahraga prioritas utama," tandas Amali.

Ia mengakui cabor angkat besi sebagai prioritas utama, selain bulutangkis yang kerap menyumbang medali di Olimpiade.

Rencana Kemenpora untuk membangun tempat TC untuk cabor angkat besi, mendapat sambutan baik dari Ketua Bidang Organisasi PB PABBSI, Sonny Kasiran.

 Menurutnya, dengan adanya TC di Cibubur dan Hambalang itu merupakan terobosan baru dalam upaya membantu PB PABBSI dalam mewujudkan tekad mempertahankan tradisi medali angkat besi di Olimpiade.

Apalagi PB PABBSI tengah fokus mempersiapkan para atlet muda di pemusatan latihan nasioanal di Mess Kwini, Jakarta Pusat untuk dapat menjadi penerus Eko Yuli Irawan dan kawan-kawan.

"Dengan adanya tempat TC itu, PB PABBSI bisa mencetak lebih banyak lifter-lifter tangguh yang mampu mnggantikan posisi seniornya. Saat ini, Eko kan berusia 31 tahun dan Triyatno berusia 32 tahun," ungkap Sonny. (junius/win)