BMW E46: Eksotik, Elegan, Tak Luntur Zaman

BMW E46 adalah mobil kompak eksekutif generasi keempat dari BMW seri ke-3 yang diproduksi mulai tahun 1998 sampai 2006. Mobil seri ini menggantikan generasi sebelumnya BMW E36. Mobil BMW E46 diproduksi tahun 1998 dengan model bodi sedan dan tahun berikutnya hadir dengan type coupe dan touring.

Model konvertibel dan hatchback juga muncul tahun 2000 akan tetapi hanya tersedia di Eropa, Afrika Selatan, Australia, dan Selandia Baru. BMW E46 termasuk model yang dianggap sukses dengan penjualan tertinggi pada 2002 dengan total 561.249 unit terjual di seluruh dunia.

Kelebihan BMW 318i E46 di antaranya adalah berpenampilan keren. Tak luntur dimakan zaman, ukuran kompak serta berukuran tak besar ataupun kecil. Selain itu didukung mesin M43, menjadikan urusan perawatan mudah dan lebih bertenaga.

Baca juga: Hasan Anosa, Sejak SMP Bawa BMW, ‘Whuss! Ehm Larinya Bro’

Namun demikian, mobil jenis ini bukan tanpa kendala. Di antaranya, bantingan kurang lembut, efek handling yang kurang bagus, mesin terkenal rewel dan tentu saja spare part mahal serta jaringan service terbatas.

BMW 318i E46 pre-facelift mengadopsi mesin berkapasitas 1,9 liter 8 katup SOHC. Dikarenakan banyaknya pemilik mobil ini mengeluh akan performa mesin yang underpower, BMW lalu menggantinya dengan versi facelift.

Baca juga: Tak Sekadar Touring, Komunitas 'E46' Peduli Kemanusiaan

Sedikit perubahan pada bagian luar dan menggunakan mesin 2,0 liter dengan kode N42B20 16 katup DOHC. Mesin N42 terkenal rewel dan seringkali trouble, akhirnya tahun 2004, facelift dilakukan dengan menggunakan mesin N46B20 yang lebih tahan banting. (yahya/iw)