Direktur Olahraga Persija Jakarta, Ferry Paulus (ist/MO Persija Jakarta)

Sepak Bola

Selama Pandemi Covid-19 Kompetisi Berhenti Persija Mengaku Merugi

Kamis 25 Jun 2020, 21:15 WIB

JAKARTA - Direktur Olahraga Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengaku klub yang dipimpinnya mengalami kerugian selama Kompetisi Sepakbola Liga 1 2020 dihentikan. 

Karenanya ia pun mengaku antusias menyambut rencana PSSI kembali membuka roda kompetisi pada Oktober mendatang. "Terus terang, Persija mengalami kerugian dengan berhentinya Liga 1 2020. Pemasukan jelas tidak sesuai harapan di era pandemi Covid-19 yang menjadi penyebab dihentikannya Liga 1 2020. Keputusan PSSI melanjutkan Liga 1 2020 cukup tepat karena pasti akan memperkecil kerugian yang dialami," kata Ferry Paulus yang ditemui di Gedung FX Senayan Jakarta, belum lama ini. 

Dengan terhentinya kompetisi Liga 1 2020, kata Ferry, kontrak kerja sama dengan sponsor tidak bisa direaliasikan. "Selama ini kita tidak bisa menuntut banyak terhadap kewajiban sponsor karena terhentinya Liga 1. Kalau sudah ada kepastian kembali diputar kan kita bisa mendapatkan dana dari sponsor meskipun tidak penuh," jelasnya. 

Ferry Paulus juga mengungkapkan bahwa peran Menteri Pemuda dan Olaharaga (Menpora), Zainudin Amali yang menjanjikan adanya keringan terhadap penggunaan stadion tempat pertandingan juga cukup membantu. Apalagi, di masa pandemi Covid-19 ini tidak bisa terlalu berharap pemasukan dari penjualan tiket pertandingan.  "Terus terang, kita sangat terbantu dengan janji pak Menpora yang akan mengusahakan adanya keringanan biaya penggunaan stadion tempat pertandingan bagi peserta kompetisi. Paling tidak keringanan ini akan mengurangi kerugian klub," katanya. (junius/ruh)

Tags:
persijapandemi covid-19Kompetisi Sepakbola Liga 1 2020

Guruh Nara Persada

Reporter

Guruh Nara Persada

Editor