Tak hanya di Indonesia, Irwan Riady melebarkan sayap keluar negeri seperti Vatikan, Australia, Singapura dan Malaysia.
“Yang paling jauh Vatikan, saya merias anak dari Duta Besar Indonesia waktu itu. Kalau di Tanah Air sendiri paling jauh di Lhokseumawe Aceh,” cerita Irwan.
SUKA DUKA
Menurut Irwan Riady suka duka menjadi sangat banyak, namun lebih banyak sukanya. “Tapi sedihnya juga ada semisal pengantin kan wajahnya sangat Asia, tiba-tiba ingin seperti bule kan agak susah ya karena nggak sesuai sama karakter wajah, tapi saya akan berusaha maksimal yang saya bisa, dan mereka kebanyakan ya menerima,” ungkapnya.
Irwan juga selalu melakukan observasi setelah calon pengantin melakukan booking. “Satu bulan sebelumnya saya sarankan untuk hindari makan pedas, berminyak, terlalu asin atau manis, jaga gaya hidup sehat, tidur harus lebih awal semisal jam 10 malam, biar hasil riasan itu bagus dan maksimal,” jelasnya.
“Sebagus apapun alat make up yang digunakan dan seahli apapun kita kalau kondisi kulit tidak bagus hasil make up kita juga kurang maksimal. Jadi gaya hidup calon pengantin juga harus menunjang,” lanjutnya.
Baca juga: Trend Make Up Lebaran Idul Fitri 1441 H Ala Irwan Riady
Irwan Riady juga berpesan agar generasi milenial harus menekuni bidang yang sesuai dengan bakat dan keahliannya, jadi bukan hanya menekuni bidang yang sedang booming. “Nggak boleh instan dan harus konsisten dan serius supaya bisa sukses di bidangnya karena kan saya percaya akan seleksi alam juga, jadi harus bener-bener belajar menekuni keahlian MUA, jangan sebentar-sebentar pindah profesi,” tandas Irwan Riady. (mia/ird/ys)