JAKARTA -Dua kuli bangunan terjatuh dari ketinggian 12 meter saat tengah melakukan pembersihan di lorong lift di satu apartemen di kawasan Jalan Kebon Sirih, , Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (29/5/2020).
Dalam peristiwa itu satu orang pekerjaan tewas di tempat dan satu lainnya mengalami luka parah dan patah kaki. Saat ini korban dilarikan ke Rumah Sakit Kramat 128 untuk menjelani perawatan.
Rahmat salah seorang perwakilan kuli bangunan mengatakan kejadian tersebut diperkirakan terjadi pada pukul 09.30 WIB dan baru dilaporkan ke jajaran kepolisian sekitar pukul 14.30 WIB. Menurutnya, kedua pekerja itu jatuh saat mereka tengah membersihkan lorong lift di lantai GF.
"Itu penyangga kayu tempat mereka berdiri patah, keduanya langsung terjun bebas ke lantai basement 3. Satu orang meninggal bernama Sunar, berasal Brebes," kata Rahmat.
Korban sendiri mengalami pecah kepala pada bagian belakang dan luka pelipis sebelah kanan karena terbentur tembok. Sedangkan Dedi Irawan warga juga Brebes mengalami luka-luka dan patah kaki.
Saat ditanya apakah para pekerja tersebut jatuh lantaran tidak memakai alat standar keamanan dalam berkerja, Rahmat membantah jika anak buahnya tidak mengenakan. Menurutnya, anak buahnya tersebut hanya melepaskan kaitan tali karena hendak berpindah posisi.
"Iya cantolannya memang di lepas tapi kita pakai kok alat keamanan dalam bekerja," imbuhnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Jakarta Pusat, AKBP Tahan Marpaung membenarkan peristiwa laka kerja. Menurutnya dalam peristiwa itu satu pekerja meninggal di tempat dan satu pekerja mengalami patah kaki.
"Kasusnya ditangani Polsek Menteng, coba langsung tanya ke Kanit Reskrim saja. Yang jelas iya ada laka kerja," tutup Tahan Marpaung. (wandi/win)