Dirjen PAS Renyhard Silitonga saat meninjau Lapas Narkotika Cipinang. (ist)

Nasional

Idulfitri, 105 Ribu Napi Dapat Remisi, 365 Langsung Bebas

Minggu 24 Mei 2020, 15:30 WIB

JAKARTA - Pada Hari Raya Idulfitri 1441 Hijriah, ratusan ribu narapidana (napi) di Indonesia akhirnya bisa sedikit tersenyum. Pasalnya, sebanyak 105.325 napi yang ada di Rutan dan Lapas mendapat remisi khusus dan bahkan 365 di antaranya langsung bebas menghirup udara segar.

Dirjen PAS Reynhard Silitonga, secara simbolis memberikan remisi kepada ratusan napi dari Lapas Narkotika Klas II A, Jakarta Timur lewat layanan video call ke narapidana. "Pemberian remisi bukan hanya implementasi pemberian hak yang diberikan negara, tetapi lebih jauh merupakan apresiasi yang diberikan negara," katanya, Minggu (24/5/2020).

Reynhard menerangkan, ratusan warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang mendapatkan remisi tersebut sudah memenuhi persyaratan. Mereka telah berkelakuan baik selama menjalani masa tahanan di dalam lapas maupun rutan. "Dengan semakin baiknya WBP di dalam lapas, akan banyak remisi yang bisa mengurangi masa tahanan mereka," ujarnya.

Saat penyerahan simbolis kepada 15 napi Lapas Narkotika Cipinang, Reynhard pun meminta napi kepada yang dapat remisi mengubah kelakuannya. "Jangan sampai mengulangi kesalahan yang sama ketika kembali ke tengah masyarakat. Jadilah pribadi yang berbudi luhur dan taat hukum," ujarnya.

Renyhard menambahkan, dari ratusan WBP yang mendapatkan remisi, ada 365 narapidana dari seluruh Rutan dan Lapas di Indonesia yang hari ini langsung bebas. Sementara 104.960 narapidana lainnya dapat pengurangan masa tahanan berbeda, sebanyak 15 hari sampai hitungan beberapa bulan. "Untuk yang bebas, kami berharap agar menjadi manusia yang bermanfaat dan tak mengulangi kembali," ungkapnya.

Kalapas Narkotika Klas II A Jakarta, Oga Darmawan menambahkan, di tempatnya sendiri ada 12 WBP yang mendapatkan kebebasan dari remisi khusus idulfitri ini. Dan pemberian remisi dilakukan secara simbolis karena masa pandemi Covid-19. "Di tempat kami ada 12 yang bisa langsung kembali ke masyarakat dan menjadi lebih baik lagi," ujarnya.

Dan untuk menindaklanjuti instruksi pemerintah, kata Oga, pelaksanaan salat Id juga tak digelar di lapangan seperti biasanya. WBP solat di ruangan mereka masing-masing dan mereka juga bersilaturahmi dengan video call. "Tadi pak dirjen juga meninjau pelaksanaan video call sekaligus menyerahkan bantuan sembako ke WBP," pungkasnya. (ifand/ys)

Tags:
idulfitrinapiremisirutankemenkumhamdirjen-pasposkotaPoskota-co-id

Reporter

Administrator

Editor