BANJARMASIN - Perkuat sinergitas, Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Nico Afinta menyambangi Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan PW Muhammadiyah Kalsel. Kedatangan Kapolda bersama romobongan bersilaturahmi sekaligus mensinergikan program prioritas.
Kedatangan Kapolda di MUI, Senin (18/5/2020), disambut Wakil Ketua MUI Kalsel Hafiz Anshary, Sekretaris Umum MUI Kalsel Fadly Mansoer, Ketua Bid Pendidikan, Kaderisasi MUI Kalsel Ridhani Fidzi, dan bersama pengurus MUI lainnya.
MUI Kalsel mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung di Kalimantan Selatan Bumi Lambung Mangkurat dan mendukung penuh segala kegiatan dan kebijakan dari Polda Kalsel.
“Sebagai Kapolda baru kami menyampaikan 3 program dari Mabes Polri yaitu tentang penanganan COVID-19, Karhutla dan Pilkada Kalsel yang akan segera dilaksanakan,” kata Nico Afinta, Senin (18/5/2020).
Menurut Nico, bantuan untuk kebijakan sosial/physical distancing disosialisasikan, sehingga dengan situasi covid ini perekonomian tetap bisa berjalan dengan baik.
Selain itu kata Nico, Polri menyamakan persepsi di masyarakat tentang Fatwa MUI No 28 tentang pelaksanaan ibadah, dan satu suara dengan kebijakan MUI Pusat jangan sampai seperti salah satu Provinsi yang mengeluarkan fatwa sendiri.
Kemudian koordinasi terkait pemetaan daerah rawan oleh Ketua MUI, Ketua Gugus Tugas dan Kadinkes sehingga dapat mengambil kebijakan terkait Fatwa MUI No. 28
Usai dari MUI, Kapolda selanjutnya silahturrami dengan PW Muhammadiyah Kalsel. Ketua PW Muhammadiyah Kalsel Tajuddin Noor dalam kesempatan itu mengaku siap berkolaborasi dan mendukung segala kebijakan dari Polda Kalsel.
"PW Muhammadiyah Kalsel sudah membangun comand center untuk COVID-19 serta sudah ada relawan dari Mahasiswa Muhammadiyah Banjarmasin,” ucapnya. (ilham/fs)