JAKARTA - Berbagai macam cara dilakukan masyarakat untuk bisa tetap mudik di tengah pandemi virus Corona atau Covid-19. Meski sudah ada larangannya, banyak masyarakat tetap nekat pulang ke kampung halaman.
Seperti yang petugas temui di pos pengamanan Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi. Satu bus AKAP (antarkota antarprovinsi) dari Jakarta kedapatan mengangkut 6 pemudik tujuan Jawa Tengah.
Keenam pemudik itu sempat bersembunyi di balik kursi dan toilet bus untuk menghindari pemeriksaan di pos penyekatan, Rabu (29/4/2020) sekitar pukul 22.00. Polisi kemudian meminta bus putar arah atau kembali ke Jakarta.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, enam pemudik yang bersembunyi di dalam bus itu merupakan warga asal Klaten, Jepara, Rembang, Ungaran, dan Sragen.
Ia mengungkapkan, awalnya sopir bus AKAP tujuan Semarang, Jawa Tengah itu tidak mengaku membawa penumpang. Tapi setelah dilakukan pemeriksaan, menemukan lima penumpang bersembunyi di dalam bus dan satu di dalam toilet.
"Lima penumpang bersembunyi dengan cara merebahkan kursi dan mematikan lampu kabin bus. Satu lagi kami temukan duduk dalam toilet bus. Kami juga lakukan pengecekan bagasi ditemukan barang-barang berupa koper dari penumpang," ucap Sambodo.
Kepada sopir, petugas di lokasi langsung memberikan teguran dan sanksi dipaksa putar balik kembali ke arah Jakarta.
"Kami akan terus mengawasi kendaraan penumpang yang masih nekat melintasi 18 pos pengamanan terpadu dan pos-pos pemeriksaan di jalur tikus dan perbatasan," tukasnya. (ilham/ys)