TANGERANG – Meski merugi namun kebijakan pemerintah melarang mudik warga didukung pelaku usaha otobus. Menyusul masih mewabahnya virus Corona.
“Untuk program pemerintah dalam pencegahan Corona pasti kita dukung. Meski usaha untuk sementara harus berhenti beropeasi”, ujar Andi Yosua Simanjuntak, pengusaha PO Pelang Tangerang, Selasa (28/4/2020).
Hal senada diutarakan Naek, sopir salah satu PO bus yang pasrah dengan kebijakan larangan mudik ini. Biasanya para sopir bisa mendapatkan penghasilan lebih saat musim mudik, namun dengan larangan ini ia tidak bisa berbuat banyak.
“Sudah macam pengaguran kelas berat aja kita. Keluarga di Medan, awak di sini luntang lantung, ya maklum lah hidup di atas roda. Untungnya masih ada yang bisa kita kerjain buat nyambung hidup seperti service mobil,” ujar Naek kepada Pos Kota.(toga/ruh)