DEPOK – Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Depok, jajaran Satlantas Polrestro Depok selain mengharuskan menggunakan masker juga melakukan pengecekan suhu badan kepada pengendara menggunakan termo gun setiap melintasi check point.
Kasat Lantas Polrestro Depok Kompol Sutomo mengatakan mulai pemberlakuan PSBB untuk wilayah Depok menyiapkan sebanyak 200 personil anggota Satlantas Polrestro Depok.
"Kita ada 21 tempat Check Point di daerah perbatasan antara Depok - Bogor dan DKI Jakarta. Setiap pos kita tempatkan 20 personil lantas dibantu dengan jajaran dari anggota Dishub, Pol PP, dan TNI dari Kodim 0508 Depok," ujarnya usai menggelar apel pasukan PSBB di lapangan apel Satlantas Polrestro Depok, Rabu (15/4/2020) pagi.
Selama 14 hari PSBB diberlakukan, Kompol Sutomo juga berupaya mengedepankan preemtif atau imbauan tetap humanis bagi pengendara yang masih belum menggunakan masker.
"Kita juga akan memberikan masker kain kepada pengendara yang masih ditemukan tidak menggunakan masker," katanya.
Selain itu jika ditemukan pada waktu pengecekan suhu menggunakan termo gun ada yang diatas 38 derajat celcius, lanjut Kompol Sutomo, maka akan diputar balikkan tidak boleh masuk ke daerah wilayah Depok.
"Kita imbau bagi pengendara untuk tetap mentaati peraturan selama PSBB berlangsung, yaitu wajib menggunakan masker, pengendara motor wajib menggunakan helm dan sarung tangan," tuturnya. "Pengecekan anggota di check point akan dilakukan mulai dari 06.00 WIB hingga 20.00 WIB."
Berdasarkan pantauan Poskota di lokasi Check Point medan 13 kolong fly over Universitas Indonesia terlihat anggota gabungan Satlantas dan TNI. Ternyata masih ada pengendara motor atau umum masih belum ada yang menggunakan masker dan belum menerapkan Psyhical distancing atau pengurangan penumpang. (angga.tri)