Pemberian vaksinasi dilingkungan Kementerian Sosial.(ist)

Nasional

Pandemi Covid-19, Mensos Pastikan Pelayanan Terhadap Masyarakat Tetap Jalan

Selasa 24 Mar 2020, 11:45 WIB

JAKARTA – Kementerian Sosial (Kemensos) tetap memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang membutuhkan, dan bersinergi aktif dengan pemerintah pusat  dalam mengatasi penyebaran virus corona (covid-19).

Meski demikian, protokol keselamatan diperkuat, dan upaya melindungi masyarakat dan pencegahan penyebaran covid-19 diterapkan di pusat dan daerah.

“Kami terus bekerja melayani masyarakat, meskipun kita bersama tengah menghadapi pandemi global virus corona. Kementerian Sosial di semua lini bekerja sesuai dengan tugasnya masing-masing. Tentu saja, semua tugas tadi dijalankan dengan tetap memperhatikan dan berpedoman pada protokol kesehatan dari WHO,” kata Mensos Juliari, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (23/3/2020).

Di kantor pusat, sarana dan prasarana pencegahan penyebaran virus korona juga terus dilengkapi. Kini terpasang Gazebo COVID-19, yang terpasang di pintu masuk lobi tengah. Setiap orang baik pegawai maupun tamu, wajib masuk dalam gardu sterilisasi.

Gardu ini dilengkapi dengan sarana pendukung, termasuk cairan disinfektan, untuk memastikan setiap orang steril dari virus korona. Langkah ini untuk memastikan kantor pusat steril dari penyebaran virus korona. Dengan demikian, dapat melindungi penghuni kantor pusat baik pegawai maupun tamu.

Kemensos sudah menerapkan serangkaian langkah dalam upaya pencegahan penyebaran virus korona. Penyemprotan disinfektan di sejumlah ruangan sudah dilakukan beberapa hari lalu.

Tenaga kesehatan di klinik Kemensos juga sudah melakukan vaksinasi massal dan gratis kepada pegawai di kantor pusat. Tentu saja, vaksinasi dimaksudkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh mengahadapi penyebaran virus korona. Langkah-langkah ini melengkapi serangkaian upaya lain seperti penyediaan hand sanitizer di tempat tertentu dan juga pembagian masker.

Selain itu, Kemensos secara efektif telah menerapkan sistem kerja dari rumah (work from home /WFH). Sistem WFH diberlakukan secara sistematis dan berjenjang, dengan menerapkan sistem piket.

Meski memberlakukan WFH, bukan berarti kinerja dan proses kerja terganggu. Koordinasi dan singkronisasi pekerjaan dilakukan secara daring, atau teleconference. Semua level melakukan sistem ini termasuk Menteri Sosial Juliari P. Batubara saat mengikuti rapat-rapat kabinet yang dipimpin Presiden Joko Widodo, maupun saat Mensos menggelar rapat dengan jajarannya di Kemensos.

Selain di kantor pusat, pelayanan terhadap masyarakat juga terus berjalan di daerah. Baik melalui unit pelayanan teknis (UPT) dan pilar-pilar sosial – dalam hal ini Karang Taruna, Kemensos terus bekerja melayani rakyat di tengah pandemi global.

Di Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, pengurus Karang Taruna Kecamatan Bangkelekila mengaktifkan call center pengaduan penyebaran wabah virus korona. Aktivasi layanan ini ditandai dengan pemasangan stiker call center antisipasi virus korona atau COVID-19 dipasang di beberapa titik di lembang (desa) di Bangkelekila.

Aksi Karang Taruna tersebut dilakukan bekerja sama dengan pengurus Persekutuan Pemuda Geraja Toraja (PPGT) Jemaat Sion Batu Pela. Aktivasi call center untuk antisipasi keadaan darurat dan mengantisipasi adanya virus korona masuk kampung.

Karang Taruna juga menyosialisasikan pentingnya call center dan cara mencegah virus korona. Dengan berbagai upaya ini, diharapkan masyarakat makin cepat tangap dan punya inisiatif melaporkan ataupun memanggil pihak terkait termasuk tenaga kesehatan. Selain itu jika ada kejadian atau bencana lain yang tidak diinginkan, seperti kebakaran, bencana alam dan kerusakan jaringan PLN.(tri)

Tags:
covid-19mensospelayananmasyarakat

Reporter

Administrator

Editor