BEKASI - Sejumlah calon jamaah haji Kota dan Kabupaten Bekasi yang mendapat kesempatan melunasi Ongkos Naik Haji (ONH) tahun 2020, tidak terpengaruh dengan penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Mereka terlihat antre di sejumlah Bank penerima pelunasan ONH. “Berangkat atau tidak, urusan nanti yang penting mumpung ada uang lunasin dulu saja,” kata Wahyu, calon haji asal Desa Sumberjaya, Tambun Selatan, (19/3/2020)
Dia bersama istrinya, tahun ini masuk porsi berangkat dan mendapat kesempatan melunasi pada tahap pertama yang berlangsung 19 Maret hingga 17 April 2020. “Sudah nunggu lama, masa tidak dilunasi,” kata lelaki yang bekerja sebagai PNS ini.
Kasie Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) pada Kemenag Kabupaten Bekasi Sukardi saat dihubungi Pos Kota, mengatakan, dirinya sudah mengimbau kepada Calhaj, melalui KUA dan KBIH untuk segera melunasi kalau memang sudah masuk porsi.
“Soal bagaiaman perjalanan hajinya, tunggu saja dari Arab Saudi, karena mereka yang berwenang mengijinkan,” katanya.
Hal senada juga disampaikan Sobirin, Kepala Kemenag Kabupaten Bekasi, bagi mereka yang karena sesuatu hal tidak dapat melunasi pada tahap pertama, maka ada tahap kedua yakni mulai 30 April hingga 15 Mei 2020.
Calhaj Kabupaten dan Kota Bekasi, masuk pada embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) yang akan diberangkatkan dari Bandara Kertajati, Majalengka, “Untuk biaya sesuai ketentuan sebesar Rp 36.113.002 ,” ujar Sobirin.
Berdasarkan catatan di PHU, jumlah Calhaj yang sudah melunasi pada hari pertama sebanyak 6 orang, “Dua orang melapor langsung dan empat orang sudah terkonfirmasi melalui online,” ujar Mahmud, operator pelaporan pelunasan.
Menurut Shobirin dari 2.207 kuota Calhaj Kabupaten Bekasi, diharapkan pada tahap pertama dapat melunasi seluruhnya,”Minilai 90 persen, supaya segera diberkas manifesnya,” kata Sobirin.
Mereka yang sudah melunasi ONH, saat ini sedang mempersiapkan berkas untuk manifes, seperti bukti pelunasan KTP, KK dan pas foto serta paspor.
Jumlah tahun lalu kuota calhaj Provinsi Jawa Barat sebanyak 38.852 Calhaj terdiri dari 38.593 orang jamaah dan 259 petugas haji, sedangkan tahun 2018 jumlahnya 38.852 terdiri dari 38567 jamaah dan 285 petugas haji. (saban/yp)