JAKARTA – Presiden Joko Widodo meminta Gugus Tugas Penanganan Covid19 terus menggencarkan sosialisasi untuk menjaga jarak alias social distancing dan mengurangi kerumunan yang membawa risiko penyebaran COVID-19 serta mengurangi mobilitas orang dari satu tempat ke tempat yang lain.
"Prioritas kita adalah mencegah penyebaran COVID-19 lebih luas lagi," dalam rapat terbatas melalui video conference yang disiarkan Sekretariat Kabinet melalui youtube, Kamis (19/3/2020).
Presiden meminta agar kebijakan belajar dari rumah, bekerja dari rumah, dan beribadah di rumah dijalankan secara efektif di lapangan. Dia berharap agar kebijakan tersebut tidak disalahartikan justru untuk mengunjungi objek-objek wisata.
"Saya lihat (hari) Sabtu-Minggu kemarin, di Pantai Carita, di Puncak, lebih ramai dari biasanya sehingga hal ini akan memunculkan sebuah keramaian yang berisiko memperluas penyebaran COVID-19," ungkapnya.
Jokowi juga memerintahkan agar social distancing diterapkan di area-area publik termasuk di dalam transportasi publik, seperti di bandara, pelabuhan, stasiun kereta api dan stasiun bus untuk mencegah penularan COVID-19.
"Selain itu, saya minta juga Gugus Tugas untuk mengajak lembaga-lembaga keagamaan, tokoh-tokoh agama, untuk bersama-sama mencegah potensi penyebaran COVID-19 di kegiatan-kegiatan keagamaan. Kita harus mengevaluasi penyelenggaraan acara keagamaan yang melibatkan banyak orang," tandas Jokowi. (ikbal/tri)
Nasional
Jokowi: Saya lihat Sabtu-Minggu kemarin, Pantai Carita, Puncak, Lebih Ramai dari Biasanya
Kamis 19 Mar 2020, 14:35 WIB