Ilustrasi

Pembunuhan

Tersinggung, Pria Pengantin Baru Keroyok dan Tusuk Sahabat Hingga Tewas

Sabtu 15 Feb 2020, 17:15 WIB

SEMARANG - Tersinggung, lelaki pengantin baru tega mengeroyok dan menusuk sahabatnya sendiri hingga tewas.

Arista Irvan Wijaya (33), warga Desa Kemurang Kulon, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan di rumah sakit.

Kapolsek Tanjung, AKP Umi Antum Farich membenarkan kejadian itu. Korban dikeroyok dan ditusuk oleh kawannya sendiri, Jumat (14/2/2020) petang. Kejadian itu kini ditangani oleh Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Brebes untuk dilakukan pengembangan. “Iya benar. Saat ini sudah ditangani oleh pihak Satreskrim Polres Brebes,” ujarnya singkat, Sabtu (15/2/2020).

Danramil 04/Tanjung Kapten Suyatno yang ikut terlibat menangani kejadian ini mengatakan, peristiwanya terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Disebutkan, awalnya peristiwa tersebut bermula saat, Senin (3/2/2020) lalu, teman korban sekaligus diduga pelaku melaksanakan pernikahan.

Merasa tidak diundang, korban lantas datang ke kediaman temannya yang tinggal di rumah mertuanya seusai acara pernikahan. Kedatangan korban ke rumah mertua pelaku tampaknya menjadikan pria pengantin baru yang sekaligus teman akrab korban itu tersinggung.

Keesokan harinya, merasa terganggu dengan kedatangan korban, terduga pelaku lantas mendatangi rumah korban. Kedua lelaki bersahabat itu sempat terlibat perang mulut. Perang mulut yang semakin memuncak berhasil diredakan oleh para tetangga korban. Bahkan perangkat desa setempat ikut memediasi perselisihan paham antara dua lelaki bersahabat itu.

Keduanya dimediasi dan menemui kesepakatan jalan damai. “Sudah dimediasi oleh perangkat desa, tapi kawan korban yang diduga pelaku masih tidak terima,” jelas Kapten Suyatno.

Hingga puncaknya, Jumat (14/2/2020) petang, terduga pelaku beserta beberapa temannya kembali datang ke rumah korban. Korban jatuh tersungkur berlumuran darah setelah dikeroyok dan mendapat tusukan senjata tajam di beberapa bagian tubuhnya.

“Korban sempat berteriak minta tolong sehingga para terduga pelaku melarikan diri,” ungkap Danramil . “Korban dibawa ke RS Mutiara Bunda Tanjung, namun korban dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan oleh dokter."

Hingga saat ini permasalahan dalam penanganan Polres Brebes. Sementara langkah-langkah yang dilakukan anggota TNI-Polri mendatangi TKP selanjutnya membantu korban untuk dibawa ke RS.Sedang para pelaku yang kabur masih diburu polisi.

Terpisah, Sekertaris Desa (Sekdes) Suharjo membenarkan terkait kejadian tersebut. Dikatakannya, peristiwa tersebut diduga lantaran ketersinggungan antarkorban dengan terduga pelaku yang masih ada hubungan pertemanan itu.

“Diduga ada ketersinggungan antarteman. Dan sebenarnya masalahnya sudah selesai dimediasi oleh pemerintah desa,” jelasnya.

Saat kejadian pengeroyokan dan penusukan, kata dia, korban sedang berada di rumah bersama istrinya. Pascakejadian, korban langsung dibawa ke rumah sakit, namun dinyatakan telah meninggal saat perjalanan. “Jenazah sudah tiba di rumah korban sekitar pukul 02.00, Sabtu (15/2/2020) dini hari,” tuturnya. (suatmadji/ys)

Tags:
poskotaposkota.idPengantin BarupengeroyokanPenganiayaanSemarang

Reporter

Administrator

Editor