JAKARTA - Momen perayaan Imlek menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang musiman ikan bandeng di kawasan Rawa Belong, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat. Para pedagang berharap puncak penjualan pada Jumat (24/1/2020) atau H-1.
"Saya sudah 12 tahun berjualan musiman ikan bandeng jelang Imlek di kawasan Rawa Belong ini. Untungnya lumayah dah buat makan anak istri," kata Muslih (56), semringah saat disambangi di lapaknya di pinggiran jalan di kawasan Rawa Belong, Rabu (22/1/2020).
Peluang emas berjualan ikan bandeng jelang perayaan Imlek ini membuat Muslih alih profesi sementara sebagai petugas kontrak. Sejak Senin (20/1/2020) ia belanja ikan bandeng di Muara Karang, Jakarta Utara, dengan modal sekitar Rp15 juta.
Ia menuturkan pasca banjir dan rob di kawasan Muara Karang pada awal tahun menyebabkan pasokan ikan bandeng terbatas. Kondisi ini menyebabkan pasaran ikan bandeng pun naik. Ditambah lagi jelang perayaan Imlek, banyak permintaan pasar untuk ikan bandeng yang berasal dari lima wilayah ibukota dan sekitarnya.
"Saya belanja bandeng saat malam hari dan begitu sampai langsung dieskan agar tetap segar dan tidak bau," ujar Muslih.
Pria asal Rawa Belong ini harus menyediakan dana sekitar Rp300 ribu per hari untuk membeli sekitar enam es balok. Sedangkan modal ikan bandeng dari Muara Karang mulai Rp40.000/kg dan dijual sekitar Rp60.000-Rp70.000/kg. Adapun keuntungan bersih berkisar Rp1 juta hingga Rp2 juta lebih.
Sebagai daya tarik bagi pembeli, Muslih juga menjual ikan bandeng jumbo yang dibandrol Rp500.000 dengan berat 9 kg dan Rp600 ribu untuk ikan bandeng seberat 10 kg.
"Hari ini sudah enam ikan bandeng jumbo terjual dan tinggal dua ekor lagi ini pun pesanan pelanggan," ungkap Muslih yang akan mengakhiri berdagang ikan bandeng pada Jumat (24/1/2020).
Di kawasan Rawa Belong sedikitnya ada sekitar 50-an pedagang musiman ikan bandeng. Para pedagang berharap omset terus meningkat seiring perayaan Imlek atau minimal pada H-1.
Bagi kalangan etnis Tionghoa, ikan bandeng menjadi bagian dari tradisi ritual saat perayaan tahun baru Cina. Selain untuk dikonsumsi sekeluarga.
Namun ada juga pembeli yang berasal dari warga Betawi yang menjadikan ikan bandeng saat Imlek sebagai hantaran dari sang menantu ke mertua. "Saat Imlek, bagi tradisi kami di lingkungan kaum Betawi hantaran ikan bandeng diserahkan dari menantu ke mertua. Serta membagikannya ke kerabat dan tetangga," kata Firman, warga Rawa Belong. (rachmi/yp)