DEPOK – Warga sekitar Blok 14 perumahan Cinere Residence di RW 012, Kelutahan Maruyung, Limo mengeluhkan bau tidak sedap akibat pembuangan limbah pabrik panci ke kali Pesanggrahan.
“Sudah beberapa minggu belakangan tercium bau tidak sedap dari aliran Kali Pesanggrahan yang diduga ada pembuangan limbah cair dari pabrik panci yang berdiri di seberang Kali Pesanggrahan di Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan yang mengalir ke arah perumahan Cinere Residence,” kata Parlin, warga RW 012, Kelurahan Maruyung, Kecamatan Limo, Sabtu (18/1/2020).
Tentunya harus dihentikan karena selain mengganggu lingkungan warga dengan bauk tidak sedap juga dikhawatirkan ekosistem di aliran Kali Pesanggrahan juga bakal terkena dampak akibat pembunagan limbah pabrik panci tersebut.
Menurut dia, tidak itu saja, banyak anak anak yang kerap mandi di Kali Pesanggrahan tentunya sangat dikhawatirkan bakal terkena penyakit akibat pembuangan limbah yang sangat membahayakan bagi kesehatan.
“Bahkan asap dari cerobong pembakaran pabrik panci juga menimbulkan bau tidak sedap yang dikeluhkan warga sekitar,” tuturnya yang mengaku limbah cair yang dibuang di Kali Pesanggrahan dilakukan malam hari agar tidak telihat warga sekitar.
Ketua RW 012, J. pamungkas, mengakui keluhan warga memang sudah beberapa minggu belakangan dan berharap pihak terkait di Pemkot Depok untuk turun langsung mengecek pembuangan limbah pabrik panci di kampung Kebon, Kel. Cinangka, Sawangan ke Kali Pesanggrahan terlebih malam hari.
“Warga kami sudah sangat resah dengan limbah itu, mudahan-mudahan dinas terkait segera menindak lanjuti masalah ini, ” imbuhnya.
Lurah Maruyung, Lukman Zaenal, mengatakan pihaknya akan menindak lanjuti keluhan masyarakat di perumahan Cinere Recidence dan berharap ada laporan tertulis yang akan ditindak lanjuti ke dinas terkait di Pemkot Depok terkait dugaan pembuangan limbah pabrik panci di Kali Pesanggrahan.
“Secepatnya keluhan warga dan laporan ketua RW setempat akan ditindak lanjuti ke DLHK Kota Depok,” tuturnya. (anton/ys)