Ketua HAKLI Jakbar, Daryono bersama pengurus HAKLI Jakbar dan HAKLI DKI Jakarta saat karya bakti di RW 07 Kapuk, Cengkareng, Jakbar. (Rachmi)

MEGAPOLITAN

Karya Bakti HAKLI DKI Jakarta di RW 07 Kapuk Cengkareng, Cegah Penyakit Paskabanjir

Minggu 19 Jan 2020, 15:45 WIB

JAKARTA – Mencegah penyakit pasca banjir, Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) DKI Jakarta mengadakan bakti sosial di RW 07, Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.

Ketua HAKLI Jakarta Barat, Daryono menjelaskan RW 07 Kelurahan Kapuk merupakan lokasi banjir cukup parah di awal tahun sehingga rentan berkembangnya mikroorganisme kuman penyakit. Di lokasi tersebut juga terdapat Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Babi oleh PD Dharma Jaya yang berdampak terhadap lingkungan sekitar.

"Atas dasar itulah itu kami mengerahkan 100 tenaga kesehatan untuk bersih-bersih lingkungan dan penyemprotan disinfektan agar mencegah penyakit pasca banjir," kata Daryono saat karya bakti lingkungan di RW 07 Kapuk, Minggu (19/1/2020).

Selain penyemprotan termasuk di RPH Babi lanjut Daryono, pihaknya memberi penyuluhan kesehatan kepada warga setempat terkait pentingnya kebersihan, kesehatan dan menjaga lingkungan. Serta memberi alat-alat kebersihan untuk mendukung gerakan hidup sehat.

Tri Prasetyo Utomo selaku pengurus HAKLI DKI Jakarta menjelaskan baksos tersebut sebagai implementasi program HAKLI Pusat di bidang advokasi kesehatan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat mandiri untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Hal ini sesuai arahan Ketua Umum PP HAKLI, Prof. Dr Arif Sumantri.

"HAKLI berharap dapat memberi kontribusi positif dalam membangun masyarakat Jakarta yang sehat, sejahtera dan mandiri,” kata Tri.

Lurah Kapuk, Ujang Sungkawa mengapresiasi dan berterima kasih atas karya bakti HAKLI untuk membantu mensterilkan wilayahnya dari bakteri-bakteri yang menjadi sumber penyakit.

Sejumlah warga juga senang dengan kegiatan baksos tersebut karena penting agar lingkungan tetap bersih setelah kerendam banjir. "Usai banjir, warga rentan mengidap penyakit antara lain diare, penyakit kulit dan batuk," kata Kosim, warga setempat. (rachmi/tri)

Tags:
karyahakliJakartacegahpenyakitpaskabanjir

Reporter

Administrator

Editor