Dapur umum milik Sudin Sosial Jakut didirikan bagi korban banjir rob . (deny)

Jakarta

Banjir Rob Surut Warga Muara Angke Tetap Was Was, Ini Alasannya

Jumat 10 Jan 2020, 19:57 WIB

JAKARTA - Banjir rob yang sempat menerjang kawasan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (10/1), berangsur surut.  Warga pun bersyukur, karena air limpahan laut tersebut tidak menerjang pemukimannya .

"Ya alhamdulillah hari ini tidak ada rob, jadi agak keringan jalan," ucap Bani, salah satu warga kampung nelayan Muara Angke.

Meski hari ini banjir tidak menerjang, sambungnya, namun bukan berarti rob tidak lagi muncul dan menerjang pemukimannya tersebut . "Bisa saja sekarang tidak ada, besok ada," ujarnya. 

Selama musim rob belum berlalu, maka ia dan warga sekitar pun mengaku tidak dapat memastikan pemukimannya kering atau terbebas dari terjangan air laut tersebut. "Kalau warga disini sudah tau, kalau musim rob belum berlalu belum bebersih," paparnya. 

Sementara itu, guna menanggulangi korban banjir rob, Sudin Sosial Jakarta Utara telah mendirikan dapur umum. Keberadaannya , tersebut sebagai antisipasi banjir dan rob selama musim hujan dan gelombang tinggi.

"Dapur umum ini lanjutan setelah banjir di Jakarta Utara pada waktu lalu, stand by saja, karena menurut ramalan BMKG cuaca ekstrem masih berlangsung pada 9 -12 Januari," jelas Kepala Sudin Sosial Jakarta Utara, Aji Antoko. 

Aji menyebut terdapat dua dapur umum yang didirikan Sudin Sosial Jakarta Utara, yakni berlokasi di RPTRA Kamal Bahari dan di Gudang Logistik yang terletak di depan Jakarta Islamic Center. 

"Dapur Umum ini berdiri hingga tanggal 12 Januari. Jadi, misalkan nanti ada sesuatu yang dikhawatirkan terjadi, terutama yang disebabkan banjir rob. Kami bisa langsung menanganinya dengan tepat dan cepat," tambahnya.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan daerah pesisir Jakarta Utara akan mengalami air pasang maksimum pada 9-11 Januari 2020.

Pasang maksimum akan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB pada 9 Januari, pukul 10.00-11.00 WIB pada 10 Januari, dan pukul 11.00 WIB pada 11 Januari 2020. Air pasang maksimum ini diduga akan mengakibatkan rob dan bisa memperparah banjir di Jakarta. (deny/win)

Tags:
Robbanjir robMuara Angke

Reporter

Administrator

Editor