ADVERTISEMENT

2 Perampok Minimarket Ditembak

Rabu, 27 Februari 2019 11:57 WIB

Share
2 Perampok Minimarket Ditembak

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG - Dua perampok minimarket ditangkap tim buser Polres Kota Tangerang di Cipanas, Lebak, Banten. Polisi menembak kaki mereka lantaran melawan saat diminta menunjukkan tempat persembunyian rekannya. Dua bandit itu adalah Agung (30) dan Oman (30). Keduanya residivis yang kerap bolak-balik penjara. Polisi menyita barang bukti berupa dua bilah golok dan pisau belati bergagang kayu hitam. Kapolres Kota Tangerang Kombes Sabilul Alif mengatakan pelaku dibekuk usai merampok minimarket di Kampung Ranca Gede, Desa Munjul, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang pada Jumat (21/09/2018). Aksi jahat keduanya terekam kamera pengintai bersama dua rekannya yang kini tengah dalam perburuan. "Pelaku yang berjumlah empat orang dan bersenjatakan golok dan belati mengancam karyawan minimarket. Di bawah ancaman akan dibunuh, karyawan membuka brankas lalu pelaku menguras uang Rp35 juta," ungkapnya didampingi Kasatreskrim AKP Gogo Galesung, Rabu (27/2/2019). Menurut Kapolres, penangkapan Oman dan Agung oleh Tim Opsnal Ranmor pimpinan Update Rizqi M Fadhil, setelah mengamati rekaman CCTV minimarket. Setelah berhasil mengidentifikasi, tim buser melakukan perburuan selama 6 bulan dan akhirnya meringkus kedua pelaku pada Rabu (20/2/2019). "Tersangka Agung Maulana dan Oman Abdurahman yang tinggal di kampung yang sama ditangkap di rumahnya masing-masing dalam waktu yang hampir bersamaan setelah petugas mendapat informasi dari masyarakat. Dari kedua tersangka ini, kami dapatkan barang bukti senjata tajam yang digunakan untuk beraksi," terangnya. Dari hasil pemeriksaan, kedua bandit jalanan itu mengakui dalam setiap aksi perampokan dibantu dua rekannya Ag alias Joleng dan PF, yang juga warga Desa Cipayung. Berbekal dari pengakuannya, kedua tersangka segera dibawa untuk menunjukan tempat persembunyian Agus dan Piki. "Saat rumahnya digerebeg, kedua pelaku tidak ada di dalam rumah. Begitupun saat tempat persembunyian di Rangkabitung digerebeg, Ag dan PF juga tidak berhasil ditemui. Tapi kita yakini dalam waktu dekat kedua buronan ini bisa kami tangkap," kata Sabilul. Pada saat pencarian Ag dan PF di Rangkasbitung inilah tersangka Agung dan Oman melarikan diri. Tak mau tahanannya lepas, polisi mengejar sambil memberikan tembakan peringatan. Tapi bandit tak menggubrisnya. Petugas pun mengambil langkah tegas dengan menembak kaki kedua tersangka. "Kedua tersangka berupaya mengambil kesempatan untuk melarikan diri saat petugas menggerebeg rumah rekannya. Karena tak mengindahkan tembakan peringatan, petugas ambil langkah tegas," kata Kapolres. Di tempat sama, AKP Gogo Galesung menambahkan kedua pelaku merupakan kawanan perampok spesialis mini market lintas provinsi. Tidak hanya di Tangerang, kawanan perampok ini juga mengaku pernah beraksi di daerah Bogor dan Depok, Jawa Barat. "Jadi tidak hanya di Tangerang, kawanan perampok spesialis mini market ini, juga melakukan aksi serupa di sejumlah tempat di Jakarta dan Jawa Barat. Dalam setiap aksinya selalu membawa senjata tajam dan menggunakan masker," tambah Gogo. (imam/yp)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT