JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyatakan, sukses penyelenggaraan Asian Games XVIII/2018 bisa jadi modal bagus Indonesia untuk jadi tuan rumah Olimpiade 2032.
JK pun optimis Indonesia mampu menjadi tuan rumah pesta akbar olahraga sejagad itu, dengan lebih dari 200 negara yang akan berpartisipasi.
“Sukses Asian Games ini menjadi pelajaran untuk penyelenggaraan event berikutnya. Kalau kita ingin melaksanakan Asian Games lagi butuh setengah abad lagi. Maka yang kita sedang tawarkan menjadi tuan rumah Olimpiade. Saya yakin kita semua dapat melaksanakannya,” ujar JK dalam sambutannya pada acara Apresiasi Karyawan dan Sponsor Asian Games 2018 di Jakarta Equestrian International Park, Pulomas, Jakarta, Selasa (18/12/2018) malam.
Optimistis JK berdasar pada keberhasilan Indonesia yang akhirnya mampu menjalankan tugasnya sebagai tuan rumah Asian Games 2018. Dia mengakui sepanjang penyelenggaraannya, sangat minim berita miring soal kekurangan yang muncul di Asian Games 2018. JK yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc), menyatakan salut dan bangga atas kerja panitia, dalam waktu 2,5 tahun mampu menggelar ajang yang memberikan kebanggaan bagi Indonesia.
“Saya bertanya ke semua orang, bahkan ke media, apa kekurangan Asian Games 2018, namun tidak satupun saya mendapatkan jawaban yang jelek. Semua memuji dan memberi apresiasi tinggi karena dari sarana pertandingan, penyelenggaraan, hingga prestasi berjalan dengan excellent. Oleh sebab itu, Anda semua layak mendapat apresiasi pula. Indonesia juga mendapat pujian dari dunia internasional atas kesuksesannya menjadi tuan rumah Asian Games 2018," lanjutnya.
Hal senada juga diungkapkan Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc), Erick Thohir. "Malam ini kita menghargai apa yang kita perjuangkan, bagaimana kita bersatu, bergotong royong demi Indonesia bangga," ucap Erick di hadapan undangan yang hadir.
"Oleh sebab itu, saya bersyukur dan berterima kasih atas karya bersama yang sudah kita lakukan sehingga kita bisa berdiri sejajar dan tidak kalah besar dengan bangsa lain. Meski secara fisik panitia akan berpisah, namun secara hati kami tidak bubar dan tetap bersatu untuk Indonesia," imbuhnya.
Selain JK beserta Ibu Mufidah Jusuf Kalla dan Erick Thohir, acara apresiasi Asian Games 2018 juga dihadiri Sesmenpora Gatot Dewa Broto, mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, dan beberapa perwakilan sponsor yang terlibat menyukseskan Asian Games 2018. (junius/ys)
SPORT
Sukses di Asian Games 2018, Indonesia Bidik Olimpiade 2032
Rabu 19 Des 2018, 18:01 WIB