ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BEKASI - Untuk kesekian kalinya air di Sungai Bekasi kembali terlihat pemandangan seperti hamparan salju yang turun dan menghiasai permukaaan sungai. 'Hamparan salju' itu sebenarnya adalah tumpukan busa limbah. Hal itu seperti terlihat pada penampakan, Senin (3/09/2018). Selain berbuih dengan busa, air berwarna keruh dan mengeluarkan aroma tidak sedap. “Dari subuh sudah terlihat,” ujar Rosita, 25, warga di Jalan Mawar, Margahayui, Bekasi Timur, hanya beberapa meter dari bibir sungai Bekasi. Wanita penjaga kantor Futsal Champion ini menduga busa itu berasal dari limbah. "Kayaknya sih (limbah) pabrik," ucapnya, sambil mengatakan kemungkinan pas hujan selepas magrib, dibuang ke sungai. Namun, Ita, sapaan akrab Rosita ini, dia tidak tahu apakah air itu menimbulkan gatal atau tidak, yang jelas baunya saja sudah tidak sedap, “Baunya aja bikin orang tutup hidung,” jelas Ita, sambil mengatakan, sungai itu biasa dipakai berenang dan memancing warga sekitar. Ita menyebutkan, sungai itu sering menimbulkan busa, manakala di bagian hulu hujan deras. ”Kalau di daerah Bogor hujan, biasanya suka timbul busa,” jelas Ita. Sementara itu sejumlah anggota Kodim 0507Kota Bekasi ikut turun tangan mengatasi Sungai Bekasi yang berbusa dan berbau tak sedap. Pihak Kodim Bekasi akan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk mencari penyebab tercemarnya Kali Bekasi ini. "Soal pencemaran atau bukan, harus lihat dulu, tidak bisa langsung mengatakan itu pencemaran. Kita sudah ambil langkah sama Lingkungan Hidup dan stakeholder untuk membenahi Sungai Bekasi. Nanti saya sudah kontak Kodim Kabupaten Bogor untuk sama-sama dari hulu sampe ke hilir untuk mengecek dan membersihkan," jelas Dandim 0507 Letkol Inf Abdi, Senin (03/09). Abdi belum bisa memastikan kali itu tercemar limbah pabrik. Untuk memastikan itu, pihaknya bersama instansi terkait akan mengecek ke sejumlah pabrik. "Kalau memang ada kandungan limbah, kita telusuri darimana asalnya,” jelas Abdi, sambil mengatakan prinsipnya pihaknya siap membantu Pemkot Bekasi membersihkan kali tersebut. Pihaknya menyerahkan ke Pemkot Bekasi jika nantinya ditemukan ada masalah dalam instalasi pengolahan air limbah (IPAL) dari pabrik-pabrik. (saban/win)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT