ADVERTISEMENT

Gas Partai-Partai ini Kian Kencang Demi Melawan Jokowi

Senin, 30 Juli 2018 18:42 WIB

Share
Gas Partai-Partai ini Kian Kencang Demi Melawan Jokowi

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA –Partai-partai calon lawan Joko Widodo sebagai petahana makin kencang digas. Pertemuan-pertemuan petinggi partai makin intens seperti takut ketinggalan. Belum selesai satu pertemuan, pertemuan lain sudah menunggu. Seperti yang dilakoni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, baru saja bertemu Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di rumahnya, Prabowo tak sempat lagi masuk ke rumahnya di Jalan Kertajaya. Dia langsung berangkat lagi ke kantor DPP PKS menemui para petinggi partai itu. Di kantor DPP PKS, Prabowo disambut Ketua Majelis Syuro Salim Segaf al Jufri dan juga Presiden PKS Sohibul Iman. Di akhir pertemuan Sohibul Iman mengatakan ada 2 hal penting yang disampaikan Prabowo. "Terkait rekomendasi ijtima ulama dan tokoh nasional. Kedua adalah hasil komunikasi yang dilakukan Gerindra dengan Partai Demokrat dalam hal ini dengan Pak SBY," ujar Sohibul di DPP PKS, Jakarta, Senin (30/7). Mengenai rekomendasi ijtima ulama yang terkait adanya dua paket pasangan capres-cawapres Prabowo-Salim Segaf dan Prabowo-Ustad Abdul Somad, akan dikomunikasikan dengan parpol-parpol yang terlibat ijtima. "Insyaallah, mulai besok kita akan bertemu dengan partai-partai lain terutama yang terlibat dalam ijtima. Kita akan bicara tentang dua paket hasil ijtima," kata Sohibul sambil menambahkan untuk komunikasinya dengan SBY harus diperluas. Artinya tidak hanya dengan Demokrat tetapi dengan yang lain untuk memperkokoh koalisi. "Iinsyaallah, PKS nanti malam akan menerima rombongan Partai Demokrat yang dipimpin Pak SBY pada 19.30 WIB di Hotel Grand Melia," tuturnya.(us)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT