ADVERTISEMENT
Kamis, 14 Juni 2018 19:09 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahudin Uno membenarkan adanya aksi pencurian di rumah dinasnya di Jalan Denpasar Raya, Setiabudi, Jakarta Selatan. Kejadian tersebut baginya adalah suatu tamparan. "Ya pertama-tama saya prihatin juga kalau di rumah kediaman wakil gubernur saja bisa terjadi seperti itu berarti bagaimana keadaannya di masyarakat pada umumnya, dan ini terjadi di Bulan Suci Ramadhan menuju Lebaran," kata Sandiaga di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (14/6/2018). Sandiaga mengaku lebih miris karena yang menjadi korban adalah ustadaz sekaligus pengisi ceramah dalam acara pengajian dan buka bersama. Bahkan dalam ceramahnya, korban memberikan pengetahuan tentang esensi Islam yang rahmatalil alamin "Gak lama dari itu kita salat tarawih kok terjadi pencurian, itu tidak menggambarkan esensi kita kembali ke Fitri selama Bulan Ramadhan masuk ke Hari Raya Idul Fitri," kata Sandiaga. Kejadian tersebut pada Selasa (12/6/2018). Korban mengalami kerugian tas yang berisi handpone dan kamera. Menurut Sandiaga, kerugian memang tidak seberapa namun yang disayangkan adalah tindakan pencurian itu sendiri. "Bayangkan saja itu tindak kriminalitas yang tinggi lagi jadi itu merupakan wake up call dan tamparan kita sendiri bahwa di unit yang terpenting di tengah-tengah kota Jakarta ini masih ada tindakan kriminal seperti itu," tandas Sandiaga. (Yendhi/b)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT