MEGAPOLITAN

Tiga WNA Diusir dari Bekasi

Jumat 18 Mei 2018, 18:44 WIB

BEKASI - Tiga warga negara asing (WNA) dideportasi (diusir) Kantor Imigrasi Kelas II A Bekasi, Jumat dini, dengan alasan mereka tidak memiliki kelengkapan izin. "Mereka terbukti tidak memiliki kelengkapan perizinan dan telah dideportasi tepat pukul 01.20 WIB dini hari tadi  dari Bandara Soekarno-Hatta," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas IIA Bekasi Sutrisno di Bekasi, Jumat petang. Ketiga WNA itu berasal dari  India, Korea, dan Iran, mereka tidak mampu memperpanjang Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas). Mereka tidak punya uang untuk memperpanjang izinnya," katanya. Ketiga WNA tersebut dijaring petugas dari sejumlah apartemen di wilayah hukum setempat dalam kegiatan pengawasan imigrasi di Bekasi sejak 11-18 Mei 2018. Dikatakan Sutrisno, salah satu WNA tersebut diketahui sudah habis masa berlaku Kitas-nya selama 14 hari. "Ada juga seorang warga negara Korea yang sudah 'over stay' karena tidak mampu secara keuangan memperpanjang izin tinggalnya. Malam Itu juga kami bawa ke kantor minta keterangan dan kami lakukan deportasi," katanya. Pihaknya memesan kursi keberangkatan dari maskapai penerbangai Air Asia untuk memulangkan ketiganya ke negara mereka masing-masing. Sutrisno menambahkan, kegiatan penjaringan WNA tersebut digelar sesuai imbauan Direktorat Jendral Imigrasi.  "Kami telah laksanakan kegiatan tersebut dengan mengawasi keimigrasian yang meliputi sasaran perusahaan, restoran dan apartemen di wilayah Bekasi," katanya. Pengawasan orang asing dilakukan terhadap tujuh perusahaan, dua restoran dan tiga apartemen yakni Center Point, Mutiara dan Kemang View. "Di perusahaan kami periksa 41 WNA, 38 asal Jepang, dua asal Taiwan dan seorang asal Korea. Dari jumlah itu, 29 orang pemegang Kitas," katanya. Pada area sasaran restoran, petugas memeriksa dua orang asing mereka berasal dari Korea. "Petugas temukan seorang WNA Korea yang tidak bisa menunjukkan paspor, setelah ditelusuri, ternyata paspor bersangkutan masih proses pembuatan kitas di imigrasi Bekasi," katanya. (saban/win)

Tags:

admin@default.app

Reporter

admin@default.app

Editor