Pasca-Pengrusakan Polsek Bayah, Ratusan Polisi Disiagakan

LEBAK – Pasca-pengrusakan Mapolsek Bayah, ratusan personil gabungan dari Polda Banten, Polres Lebak, TNI diterjunkan meredam kerusuhan dan mengamankan Polsek Bayah, Kabupaten Lebak. Kendaraan taktis barakuda dan personil bersenjata lengkap juga disiagakan di depan Mapolsek Bayah yang sudah dalam kondisi porakporanda dirusak massa. "Personil yang kita terjunkan dari Brimob satu kompi, Polres Lebak 200 personil dibantu personil TNI 320 dan rekan rekan dari Kodim," kata Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo kepada wartawan, Sabtu (12/5/2018). Kapolda menjelaskan, pihaknya kini tengah fokus untuk meredam masyarakat yang tak terima ada dua rekannya yang diamankan oleh oknum. Peristiwa diawali dengan aksi unjuk rasa sekitar pukul 08.30 WIB. Sebanyak 300 nelayan dari sekitar Bayah seperti, Cisolok, Binuangan, hingga Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat mengepung hingga berakhir aksi anarkis dengan merusak sejumlah fasilitas dan kendaraan milim Polsek. “Kerusakan seluruh kaca, ada beberapa kendaraan mobil dan motor yang dibakar,” ujarnya. Beruntung, pada saat kejadian penyerangan Mapolsek Bayah, anggota yang tengah berada didalam kantor sempat bertahan sebelum menyelamatkan diri. "Untuk korban jiwa nihil, korban luka saat kejadian tidak ada," tandasnya. Pantauan di lokasi, petugas masih berjaga didepan mapolsek, sementara garis polisi dipasang dan petugas tengah melakukan pembersihan. (haryono)