Dirjen Hubla Nonaktifkan Pejabat Syahbandar Pelabuhan yang Kena OTT

JAKARTA -  Dirjen Perhubungan Laut (Hubla) Agus Purnomo menyesalkan  bawahannya kembali terjaring operasi tangkap tangan (OTT) di Pelabuhan Bitung Sulawesi Selatan (Sulsel). Dirjen langsung menonaktifkan pejabat ES dan menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut ke penyidik. Oknum pegawai di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Bitung terkana OTT Oleh Tim Saber Pungli Polres Bitung Sulawesi Utara dan dari ruang kerja ES menyita Rp110 juta dan 750 dollar AS. "Selama ini kami telah terus menerus melakukan pembinaan pegawai agar bekerja dengan dedikasi dan integritas tinggi. Peristiwa OTT menjadi cambuk bagi Ditjen Perhubungan Laut," tutur Agus. Kepada seluruh pegawai Ditjen Perhubungan Laut dirjen meminta untuk menjaga suasana kerja yang kondusif dan harus memberikan layanan dengan dedikasi penuh dan dengan menjunjung tinggi integritas. Kepada para pengguna jasa agen pelayaran dan stakeholder terkait, Agus meminta  mendukung gerakan anti korupsi dengan tidak memberikan imbalan/hadiah dan/atau gratifikasi dalam bentuk apapun kepada pegawai di lingkungan Ditjen Perhubungan Laut. (Dwi/win)