ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BEKASI - Longsornya turap Kali Bekasi di ruas Jalan Cipendawa hingga kini belum juga diperbaiki. Padahal jalanan di dekatnya ikut menjadi ambrol. Setahun lebih sejak longsornya turap ini belum juga diperbaiki. Saa longsor pada Februari 2017, Jalan Cipendawa belum ikut patah. Namun, saat ini jalan sudah ambrol sehingga arus ditutup total. Rontoknya meterial turap beton sekitar 50 meter dengan pergesaren tanah mencapai 5 meter. Jalan beton yang patah juga makin lebar. Kepala Bidang Perecaraan Dinas PUPR Kota Bekasi, Dicky Irawan mengatakan sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait. "Rencananya tahun depan akan diperbaiki dengan biaya pusat," katanya. Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (BBWSCC) tahun lalu mengalokasikan normalisai Kali Bekasi sebesar Rp 180 milyar. Namun, tidak termasuk dalam perbaikannya. Informasi lain menyebutkan jika pembuatan turap pada 2012 dikerjakan Pemkot Bekasi. Sehingga tanggung jawab perawatan dan pemiliharaan masih melekat pada pihak yang membuat. Sementara, akibat ambrolnya jalan ini menjadikan jembatan baru yang tak jauh ada do lokasi juga ditutup. Warga mengharapkan perbaikan secepatnya sehingga kerusakan tidak melebar. (chotim/yp)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT