ADVERTISEMENT

Laut, Primadona Masuknya Berton-Ton Sabu ke Indonesia

Jumat, 23 Februari 2018 22:34 WIB

Share
Laut, Primadona Masuknya Berton-Ton Sabu ke Indonesia

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA –Indonesia seperti akan ditenggelamkan dengan narkoba. Dalam beberapa hari terakhir, berton-ton barang haram itu berusaha dimasukkan ke Indonesia. Beruntung gelombang sabu yang dibawa kapal itu berhasil ditangkap. Saat Kapolri Jenderal Tito Karnavian baru mendarat di Kapulauan Riau, Jumat (23/2), untuk merilis penggagalan upaya memasukkan narkoba ke Indonesia seberat, 1,2 ton dan 1,6 ton, mendapatkan informasi baru, terjadi lagi penangkapan sebuah kapal berbendera Taiwan yang diduga membawa sabu seberat lebih dari 2 ton sabu. Saat ini tim gabungan Polri dan Bea-Cukai masih melakukan pemeriksaan dan pemindahan barang bukti sabu setelah menangkap kapal Taiwan tersebut di perairan Kepulauan Riau (Kepri). "Memang ada (penangkapan lagi). Saya dengan Ibu Menteri tadi baru mendarat di Batam, sudah mendapat laporan baru, adanya penangkapan baru kapal," kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam konferensi pers 'Pengungkapan 1,622 Ton Sabu' di Pelabuhan Sekupang, Batam, Kepri, Jumat (23/2/2018). Tito mengatakan, saat ini telah dilakukan pemeriksaan. Setelah tim gabungan selesai memeriksa dan hasilnya benar mengangkut narkoba, kepolisian akan menyampaikannya kepada publik. "Tapi nanti kami (Polri) akan sampaikan apa hasilnya setelah nanti ada pemeriksaan barang-barang tersebut," jelas Tito.(us)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT