Dikeroyok 6 Bocah SMP, Driver Ojek Online Babak Belur

TANGSEL (Pos Kota) -Seorang pengemudi ojek online, Ade Marzuki (30) babak belur dikeroyok enam bocah baru gede di kawasan Bumi Serpong Damai (BSD). Aksi ugal-ugalan dan main hakim anak-anak yang masih duduk di bangku SMP itu akhirnya dilaporkan polisi. Enam pelakunya ditangkap dan digelandang petugas ke Polres Tengerang Selatan. Menurut Kasatreskrim Polres Tangsel Ajun Komisaris Polisi Alexander Yurikho, kejadiannya berawal saat pengojek online menunggu orderan di warung kopi, Sabtu (13/1) malam. Enam anak-anak itu datang mendekati motor pengojek terebut. Korban menanyakan maksud mereka mendekati motornya yang sedang diparkir. “Dari pengakuan korban, para pelaku ditanya baik-baik, kenapa, itu motor saya,” kata Kasatreskrim menirukan pengakuan korban saat lapor ke Polres Tangesel, Minggu (14/1). Dari pertanyaan pengojek itu, ternyata anak-anak yang berinisial PM (15), RM (15), RJS (15), DS (14), D (15) dan L (17) itu tersinggung. Mereka langsung beringas dan merusak motor serta menyerang korban. Dikeroyok berenam, korban tidak berdaya. Apalagi diantara mereka ada yang menggunakan alat untuk memukuli korban dan motornya. Akibat penganiayaan itu, warga Kampung Kandang RT 4/2 Mekar Wangi, Cisauk Tangerang itu mengalami robek di pelipis mata krinya. Para pelaku langsung kabur setelah menghajar korban hingga kelenger dan merusak motor korban. Akhirnya korban Ade Marzuki melaporkan kejadian itu ke Polres. Petugas langsung merespon laporan itu dan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). “Karena ada pelaku yang dikenali saksi di TKP, malam itu juga mereka disergap tidak jauh dari tempat aksinya dan langsung dibawa ke Mapoolres,” kata Kasatserse AKP Alexander Yurikho. Karena sebagian besar mereka masih dibawah umur, polisi akan memanggil orangtuanya sebelum dilepaskan.(anton/us)