ADVERTISEMENT

Jas Hujan Rezeki di Musim Penghujan

Jumat, 1 Desember 2017 00:15 WIB

Share
Jas Hujan Rezeki di Musim Penghujan

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAAKRTA (Pos Kota) - Musim penghujan merupakan sebuah kesempatan mencari rezeki untuk beberapa orang. Semakin deras hujan, semakin banyak pundi uang yang mereka dapat. Banyak yang memanfaatkan hujan untuk berjualan jas hujan. Mereka menjual jas hujan kepada orang yang lalu lalang kehujanan, atau pengendara sepeda motor yang ingin menerobos derasnya hujan. Seperti yang terlihat di Stasiun Pondok Cina, Depok, Jawa Barat (30/11), orang-orang membeli jas hujan yang di jual Ibu Fia (30) dengan terburu-buru karena ingin menerobos hujan. Jas hujan yang dijual seharga Rp 10 ribu, dan memiliki berbagai macam warna. "Keuntungan nggak nentu, tergantung hujannya.  Kalau hujannya lama bisa selusin atau dua lusin. Saya sambilan aja, kalo nggak ujan, saya ngamen,” ujar Ibu Fia, saat ditemui di depan Stasiun Pondok Cina, Depok. Ia memberi tips agar jas hujan yang dibeli darinya bisa tahan lama. "Kan basah abis dipakai, harus dijemur sampai kering, biar awet. Biar nggak bau di jemur, jangan di lipet pas lagi basah, malah bau,” ujarnya. Pertama, jas hujan yang telah di pakai harus di jemur hingga kering. Setelah kering, jas hujan dilipat lalu disimpan. Jas hujan yang lembab menyebabkan bau yang tidak sedap. Untuk itu, harus dijemur di terik matahari. Ibu Fia hanya menjual 1 jenis jas hujan.  Rupa jas hujan tersebut sangat tipis dan hanya sebatas dengkul. Tapi sangat berguna bagi pejalan atau pengendara yang kehujanan. (mo4/win)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT