BOGOR (Pos Kota) – Binatang di Tama Safari Indonesia (TSI) berniat menindak tegas segala perbuatan yang membahayakan keselamatan satwa. Sebelumnya, ada pengunjung yang datang memberi anggur merah pada sejumlah hewan di tempat itu. Melalui akun resminya di Instagram, TSI menyampaikan niatnya itu. “TSI berterima kasih kepada teman-teman social media (netizens) yang peduli dan mendukung keamanan satwa di TSI, telah terjadi perbuatan tidak menyenangkan pada hari Selasa, 14 November 2017 di Taman Safari Bogor yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab terhadap satwa di TSI,” tulisnya. “TSI sangat kecewa atas kejadian tersebut dan akan menindak tegas segala perbuatan yang membahayakan keselamatan satwa.” Disebutkan pula TSI akan mengeluiarkan cara agar tak ada kejadian serupa di kemudian hari. “Kejadian ini merupakan pelajaran berharga bagi kita semua, dan Taman Safari Indonesia kedepannya akan mengeluarkan kebijakan pencegahan lainnya agar kejadian serupa tidak terulang. Keselamatan dan kesehatan satwa merupakan kepentingan terbesar dari TSI tanpa mengurangi hak-hak pengunjung. Namun upaya pencegahan dari kami tentunya harus mendapat dukungan dari para pengunjung, dengan bersama-sama menjaga keasrian lingkungan dan kesehatan serta keselamatan satwa,” sambungnya. Akun Garda Satwa Indonesia di Instagram mengunggah video saat pengunjung memberi anggur merah pada sejumlah hewan. Disebutkan, TSI dibuat dengan tujuan mengedukasi masyarakat mengenai keanekaragaman satwa. “Jadi jika kalian ingin datang ke Taman Safari belajarlah. Taman Safari juga punya aturan yang perlu diikuti oleh semua pengunjungnya tanpa terkecuali. Salah satunya adalah tidak memberi makanan atau minuman selain dari yang disediakan petugas,” jelasnya. Namun, ada pengunjung yang menganggapnya sebagai hal sepele. “Datang ke Taman Safari hanya untuk bersenang-senang, sampai tidak tahu batasan dan tidak mematuhi peraturan. Terlihat di video @lambe_lamis akun ini membuat instastory yg pertama adalah menyemburkan (sepertinya) anggur merah ke dalam mulut kuda nil yang sedang membuka mulutnya. Mereka juga melakukan hal ini ke rusa yang awalnya dipancing dengan wortel lalu menuang anggur merah ke mulut rusa. Ini perlakuan yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya menyebut dua akun yang dikunci pemiliknya. Garda Satwa Indonesia berharap TSI menjadikan hal itu sebagai pelajaran. “Semoga pihak Taman Safari semakin memperketat pengawasan. Pengunjung sebelum masuk dicek barang bawaannya agar tidak ada barang-barang yang berbahaya ikut masuk dan membahayakan hewan-hewan di dalamnya,” sarannya. (yp)
Kriminal
Sambil Ketawa, Pengunjung Taman Safari Beri Anggur ke Rusa dan Kuda Nil
Rabu 15 Nov 2017, 17:45 WIB