ADVERTISEMENT

Dua Minggu Gelandangan Sekarat di Kolong Fly Over

Senin, 17 Februari 2014 18:52 WIB

Share
Dua Minggu Gelandangan Sekarat di Kolong Fly Over

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANAH ABANG (Pos Kota) – Tragedi kemanusian terjadi di kolong fly over KH.Mas Mansyur, Jakpus, atau tepatnya di depan kantor Kecamatan Tanah Abang, Senin (17/2) siang. Pasalnya, seorang gelandangan, Irwan Setiawan, 40, selama dua pekan terlantar dan nyaris kehilangan nyawa akibat penyakit yang dideritanya tak dapat perhatian. Beruntung, petugas Sudin Sosial Jakarta Pusat, yang mendapat laporan segera mendatangi lokasi dan menghubungi petugas PMI. “Kondisinya sudah memprihatinkan, buang kotoran saja sudah di celana dan sulit untuk diajak komunikasi,” terang Kasi Pelayanan dan Rehabilitasi Sudin Sosial Jakarta Pusat, Wanson Sinaga. Menurut keterangan sejumlah PMKS yang kerap mangkal di kolong fly over, diketahui bahwa warga asal Bekasi tersebut sudah tergeletak dalam kondisi sakit sejak dua pekan lalu. “Dapat makan dari warga yang kasihan, tapi kondisi sudah payah tidak bisa makan,” ucapnya. Lebih lanjut dikatakan Wanson, setelah meminta bantuan PMI, pasien itu dibawa ke IGD RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, untuk mendapat pertolongan medis. “Di sana pasien langsung dipasangi infus dan alat medis lainnya,” katanya. Dalam kondisi sakit seperti itu, kata Wanson kembali, Sudin Sosial tidak bisa langsung menerima PMKS untuk dibawa ke panti-panti sosial yang ada di Jakarta. “Kita bisa membawa ke panti setelah kondisinya sehat, itu pun kalau yang bersangkutan bersedia untuk dibawa ke panti,” ungkapnya. (deny) Teks : Iwan, PMKS yang tergeletak sakit selama dua minggu di depan kantor Kecamatan Tanah Abang, dievakuasi petugas Sudin Sosial Jakarta Pusat

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT