Pencuri Khusus di Kamar Kos Dibekuk di Depan Orangtua

TAMBORA (Pos Kora) –Setelah lima kali mencuri di rumah kos, seorang pemuda diringus anggota Buser Polsek Tambora, Jumat (10/1) dinihari. Zulfikar Effendi, 20, merupakan maling spesialis rumah kos-kosan. Barang-barang incarannya, umumnya peralatan elektronik seperti HP, ipad, televisi dan sejenisnya "Sampai Jumat siang ada lima korban yang pernah tempat kosnya disatroni tersangka," kata Kapolsek Tambora Kompol Dedy Tabrani Sik, MSi, Jumat siang. Menurut Dedy, biasanya pelaku beraksi pada waktu siang atau pagi hari ketika pemilik kos sedang lengah atau tidak ada di rumah. Pada aksi terakhir sebelum ditangkap, Zulfikar beraksi di rumah rumah Cici Sugiarti, 23, di daerah Krendang. Korban saat itu masih tidur, pintu kamar konsya meski ditutup tetapi tidak dikunci sehingga pelaku bisa masuk. "Tersangka masuk mengambil hp korban di atas tv," jelas kapolsek lagi. Menurut Kanit, di kawasan padat seperti Krendang, modus seperti itu sangat sering terjadi. Para penghuni kos juga sering kurang waspada sehingga memudahkan para pelaku beraksi dan mencuri seperti yang dilakukan Zulfikar. “Setelah Cici Sugiarti melapor kami langsung bergerak dan lima jam sejak lapor pelaku dicomot di depan orang tuannya di rumah pelaku daerah Duri Bangkit RW 08 Kel. Jembatan Besi, Jakarta Barat,” kata Kanitreskrim Tambora AKP Widharma Jaya SH. MODUS KETUK PINTU Pelaku, biasanya mengetuk-ngetuk pintu targetnya. Jika tidak ada penghuninya dia akan masuk dengan cara mencongkel pintu menggunakan obeng. Tapi jika ada penghuninya dia cari-cari alasan terutama pura-pura menanyakan alamat. “Biasanya kalau pagi atau sore banyak rumah kos yang ditinggal pergi penghuninya makanya saya cari yang bisa diambil," papar Zulfizar Effendi yang mengaku uang hasil kejahatannya digunakan untuk membantu sekolah adiknya. (Warto/us) Teks : Tersangka pencuri spesialis rumah kos ditangkap anggota Buser Polsek Tambora. (Warto)