Turap Saluran Air dan Trotoar Longsor

KOJA (Pos Kota) - Turap saluran air dan trotoar di Jalan Sindang Terusan, Rawabadak Utara Koja amblas sepanjang 20 meter dengan lebar 1 meter. Akibatnya longsoran tanah itu menutup saluran. Jika tidak segera di keruk dikhawatirkan kalau ada hujan akan menimbulkan banjir. Amblasnya turap dan trotoar ini disebabkan kondisi tanah yang gembur dan labil karena tak kuat menahan kontruksi bangunan saluran dan trotoar yang dibuat tahun 2011 lalu. "Kami warga di sini berharap pemerintah segera melakukan pengerukan. Kami khawatir jika nanti hujan akan menimbulkan genangan dan banjir akibat saluran tertutup,"kata Mahdi ,35, warga setempat. Menanggapi permintaan itu Camat Koja, Rahmat Effendi Lubis akan segera melayangkan surat kepada Sudin PU Tata Air Jakarta Utara, untuk segera mengeruk tanah yang menutup saluran air tersebut. "Mudah-mudahan setelah kami sudah melayangkan surat akan secepatnya diperbaiki lagi,"katanya. Jika segera dibersihkan, puing-puing itu akan menyumbat arus air Kali Gendong Sunter menuju ke Kali Sunter. (Wandi) Teks : Saluran air yang ambles setelah dilakukan penurapan. (Wandi)