Preman Pasar Baru Dibekuk

SAWAH BESAR (Pos Kota)- Enam preman dijaring polisi di Jalan Samanhudi, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (27/9) siang. "Mereka tertangkap karena meresahkan pengendara mobil," ujar Kapolsek Sawah Besar Kompol Sintho Silitonga. Operasi yang diberi nama Razia Cipta Kondisi melibatkan 26 anggota dari serse dan intel yang berlangsung sekitar pukul 15:00. Petugas yang mengenakan seragam dan preman satu persatu menyeto angkutan yang melintas. Penumpangnya digeledah petugas. Namun barang yang dicurigai tak ditemukan. Namun di bawah Jembatan Pasar Baru di Jalan Samanhudi, petugas menangkap lima Pak Ogah yang dianggap sering memalak pengendara mobil dan diamankan ke kantor polisi. Sementara di Jalan Dr Supomo, depan pintu masuk Pasar Baru, petugas pimpinan Kanit Reskrim Iptu Reza Falipi, membekuk satu penumpang Bus Mayasari.Dari Toni,46, petugas menyita badik berikut sejumlah obat-obatan. Pria tersebut juga dibawa ke kantor polisi. Toni dikenakan UU Darurat karena mengantongi senjata tajam, sementara lima pria lainnya masih diperiksa. "Kami akan terus melakukan razia, kawasan Jalan Sutomo dan sekitarnya yang selama ini rawan penjambretan akan kami buat menjadi nyaman bagi pengendara yang melintas,"tegas Kapolsek Sintho Silitonga.(Silaen) Teks: Toni (paling depan) diamankan polisi karena membawa senjata tajam