Obrolan Warteg: Habis Gelap Terbitlah Terang

Dalam kehidupan bermasyarakat, sikap konsistensi mestinya dijalani dengan pasti. Konsistensi diperlukan untuk membangun keharmonisan dalam lingkungan masyarakat.

Kata koalisi belakangan sering diperbincangkan. Ada yang mewacakan koalisi besar, koalisi permanen. Mengapa perlu koalisi? Karena belum ada partai menjadi pemenang mayoritas dalam pemilu 2024.

SERING dikatakan politik adalah seni. Kadang sentuhan kecil, lebih bermakna dan berhasil guna, ketimbang propaganda penuh retorika.

Pembahasan soal pembatasan usia kendaraan yang boleh melintasi jalan–jalan di Jakarta, mencuat kembali. Diusulkan agar mobil pribadi yang beroperasi di Jakarta maksimal berusia 10 tahun.

Sejumlah tokoh bangsa mengajak semua elemen bangsa untuk membangun kebersamaan. pemilu telah berlalu, saatnya saling bergandengan tangan , merajut kembali persahabatan, kerukunan dan persatuan.

Suhu politik pun terlihat kian menyejuk menyusul atraksi politik yang tidak semasif sebelumnya. Begitu pula pendapat dilontarkan para elite politik mengarah kepada upaya rekonsiliasi

Kali ini rubrik sental-sentil Obrolan Warteg kembali hadir menemani pembaca setia Poskota. Topik yang diambil tentang kenaikan harga bahan pokok yang terus melambung tinggi di awal Ramadhan 2024.

Awal Ramadan kita berbeda-beda. Ada yang menjalankan puasa mulai hari Senin (11/3/2024), ada yang mulai Selasa (12/3/2024). Bahkan, ada yang lebih awal, tanggal 7 dan 10 Maret 2024.

Heri, Mas Bro, dan Yudi kembali berbincang dalam obrolan warteg. Kali ini, mereka menyinggung soal rencana adanya pembentukan koalisi besar.

Belakangan muncul perbincangan bahwa Jakarta bukan lagi berstatus sebagai Ibu Kota Negara. Rujukannya, Undang Nomor 21 Tahun 2023 tentang Ibu Kota Negara (IKN), status Jakarta akan dicabut dua tahun s

Dalam merespons aspirasi publik hendaknya tidak melihat siapa yang menyampaikan saran, tetapi lihat isi pesan yang disampaikan. Ini hendaknya berlaku kepada semua orang, lebih-lebih elite politik

Tiga sekawan yang kerap menangkring di warteg, menggelar sesi obrolan warteg. Kali ini, topik pembahasannya ialah penggunaan hak angket.

SUDAH dipastikan tarif listrik dan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan ada kenaikan hingga Juni 2024. Itu kata Menko Bidang Perekenomian, Airlangga Hartarto, pekan lalu.

Ada kecenderungan belakangan kita suka ikut-ikutan posting konten yang belum jelas asal-usulnya. Bahkan, berita buruk pun ikut ditebarkan tanpa kroscek terlebih dahulu.

Heri, Mas Bro, dan Yudi menyantap makan siang di warung tegal (warteg). Sebelum obrolan warteg dimulai, Heri tiba-tiba bersiul sebuah lagu milik Diana Nasution.

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang kerap di sapa Kang Emil tengah viral di media sosial terkait kang Emil menggendong ransel berpesan OTW Jakarta nih, dikaitkan dengan Pilgub DKI Jakarta

Pitutur luhur mengajarkan agar kita tidak boleh cepat berpuas diri menyikapi keadaan, keberhasilan apapun bentuknya

Pesta demokrasi usai sudah. Kita tidak tahu apakah pesta akan berlanjut ke tahapan berikutnya atau cukup sampai di sini, utamanya pilpres.

Heri, Mas Bro, dan Yudi berbincang di warteg. Dalam obrolan warteg ini, ketiganya menyinggung soal pemilu hingga hak angket.

Kabar soal hak angket kecurangan Pemiu ini tengah ramai dibahas. Hak angket merupakan haknya DPR, bukan para paslon peserta Pilpres.