Perlu Diwaspadai! Ciri Pinjol Ilegal di Play Store yang Mirip Aplikasi Resmi

Minggu 18 Mei 2025, 11:00 WIB
Waspadai modus terbaru pinjol ilegal dengan nama mirip perusahaan resmi. (Sumber: PxHere)

Waspadai modus terbaru pinjol ilegal dengan nama mirip perusahaan resmi. (Sumber: PxHere)

POSKOTA.CO.ID - Maraknya aplikasi pinjaman online (pinjol) ilegal yang menyamar sebagai platform legal semakin meresahkan masyarakat.

Belakangan ini, banyak pengguna yang mengeluhkan praktik penipuan melalui aplikasi pinjol ilegal yang bahkan berhasil masuk ke Play Store.

Modus mereka semakin canggih, dengan meniru nama, logo, hingga tampilan aplikasi pinjol legal resmi berizin OJK, sehingga sulit dibedakan oleh masyarakat awam.

Dalam investigasi terbaru, terungkap bahwa beberapa aplikasi pinjol ilegal tersebut mengarahkan data pengguna ke situs mencurigakan seperti dk52pu.com.

Baca Juga: Simak! Ini Cara Menghindari Nomor HP yang DIteror DC Pinjol Ilegal

Data pribadi seperti nomor KTP, kontak, hingga riwayat keuangan dikumpulkan tanpa izin dan berpotensi disalahgunakan. Hal ini semakin memprihatinkan karena banyak korban yang baru menyadari dirinya tertipu setelah mengalami tekanan dari debt collector ilegal atau kebocoran data.

Melansir informasi dari channel YouTube Tools Pinjol yang menjelaskan dan membagikan tutorial cara mendeteksi pinjol ilegal di Play Store.

Video tersebut viral dengan lebih dari 100.000 penonton, membuktikan betapa tingginya minat masyarakat untuk terhindar dari jerat pinjol abal-abal. Lantas, bagaimana cara membedakan pinjol legal dan ilegal? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Modus Operandi Pinjol Ilegal

Salah satu konten kreator di YouTube, Tools Pinjol, membeberkan cara mendeteksi pinjol ilegal yang bersembunyi di antara aplikasi legal.

Menurutnya, pelaku kerap menggunakan nama dan logo mirip dengan pinjol berizin Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tetapi mengarahkan data pengguna ke situs mencurigakan seperti dk52pu.com.

“Banyak korban yang tidak sadar bahwa data pribadi mereka dikumpulkan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Setelah diinput, informasi tersebut langsung masuk ke server ilegal,” ungkapnya dalam video tutorial yang telah ditonton lebih dari 100.000 kali.


Berita Terkait


News Update