Harga Emas Antam Terus Turun Kini Rp1,87 Juta per Gram, Peluang Investasi Masih Terbuka

Sabtu 17 Mei 2025, 13:04 WIB
Harga emas antam terbaru hari ini. (Sumber: Antam)

Harga emas antam terbaru hari ini. (Sumber: Antam)

POSKOTA.CO.ID - Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mengalami penurunan pada perdagangan Sabtu, 17 Mei 2025.

Berdasarkan data resmi dari situs Logam Mulia, harga emas hari ini tercatat di angka Rp1.871.000 per gram, atau turun sebesar Rp20.000 dibandingkan harga sebelumnya.

Tidak hanya harga jual, nilai buyback atau harga pembelian kembali emas batangan Antam juga ikut terkoreksi. Saat ini, buyback berada di level Rp1.715.000 per gram, mengalami penurunan Rp23.000 dari perdagangan sehari sebelumnya.

Baca Juga: Cek Harga Emas Antam 16 Mei 2025 di Pegadaian, Mulai dari 0,5 Gram Sampai 1 Kg!

Dengan selisih antara harga jual dan buyback mencapai Rp156.000 per gram, kondisi ini menjadi perhatian bagi para investor maupun kolektor logam mulia.

Berikut daftar lengkap harga emas batangan Antam berdasarkan pecahannya per Sabtu, 17 Mei 2025:

  • 0,5 gram: Rp985.500
  • 1 gram: Rp1.871.000
  • 2 gram: Rp3.682.000
  • 3 gram: Rp5.498.000
  • 5 gram: Rp9.130.000
  • 10 gram: Rp18.205.000
  • 25 gram: Rp45.387.000
  • 50 gram: Rp90.695.000
  • 100 gram: Rp181.312.000
  • 250 gram: Rp453.015.000
  • 500 gram: Rp905.820.000
  • 1.000 gram: Rp1.811.600.000

Investasi Emas Tetap Dilirik di Tengah Fluktuasi Harga

Meski harga mengalami penurunan dalam beberapa hari terakhir, logam mulia tetap menjadi salah satu instrumen investasi yang diminati masyarakat.

Hal ini karena emas dikenal memiliki nilai yang stabil dalam jangka panjang dan mampu menjadi pelindung kekayaan di tengah ketidakpastian ekonomi.

Baca Juga: Investasi Emas untuk Pemula, Ini 7 Cara Menabung di Pegadaian

Investasi emas batangan bersertifikat seperti produk Antam juga dinilai lebih aman karena memiliki tingkat likuiditas yang tinggi, mudah diperjualbelikan, dan diakui secara resmi.

Selain itu, emas cenderung tahan terhadap inflasi, sehingga cocok dijadikan aset lindung nilai.


Berita Terkait


News Update