POSKOTA.CO.ID – Banyak orang bertanya-tanya, "Kapan sih sebaiknya kita menghapus aplikasi pinjol dari ponsel?" Terutama saat sedang mengalami gagal bayar alias galbay, kekhawatiran akan keamanan data pribadi dan tekanan dari debt collector kerap membuat sebagian orang berpikir untuk segera menghapus aplikasi pinjaman online dari perangkat mereka.
Sebelum memutuskan untuk menghapus aplikasi pinjol, penting untuk memahami dulu apa tujuan dari tindakan tersebut.
Banyak orang berpikir bahwa menghapus aplikasi bisa mencegah pelacakan lokasi oleh pihak pinjol.
Kalau memang tujuan utamanya adalah melindungi privasi lokasi, sebenarnya tidak harus langsung dihapus.
Baca Juga: Berapa Lama Data Hitam di SLIK OJK Terhapus? Ini Fakta dan Solusinya untuk Bisa Mengajukan Pinjol
Anda bisa cukup menonaktifkan izin lokasi (GPS) dari aplikasi tersebut lewat pengaturan di ponsel. Cara ini lebih praktis dan tidak membutuhkan banyak kuota karena Anda tidak perlu menginstal ulang jika ingin mengakses aplikasinya kembali.
Namun, bila tidak ingin repot dan jarang memantau aplikasi, menghapus aplikasi juga bukan masalah.
Aplikasi pinjol bisa diunduh ulang kapan saja ketika dibutuhkan. Jadi, tidak ada aturan pasti soal kapan harus menghapusnya, semua kembali ke kenyamanan masing-masing.
“Kalau enggak mau ribet ya diuninstal aja. Kalau butuh tinggal instal lagi, ya sesimpel itu,” kata edukator keuangan terkenal Hendra Setyo dalam kanal YouTube Solusi Keuangan, dikutip Poskota pada Kamis, 8 Mei 2025.
Baca Juga: Galbay Pinjol? Ini Risiko yang Akan Dihadapi
Apakah Masih Perlu Memantau Aplikasi Saat Galbay?
Banyak orang merasa perlu tetap menyimpan aplikasi agar bisa memantau jumlah denda atau sisa utang yang harus dibayar. Ini bisa jadi langkah yang bijak.